The Light Of Two Wings (Attack On Titan X Reader)✅

Chapter 1: Keseharian

~"in my final moment"

"dont forget that you have the light of two wings forming from your back"

"and if i here to call that light"

"i felt somenthing"

"...yes..."

"i'd call it hope"

~•~
.
.
.
.
.
.

(AuthorPOV)

2 Week Later~

       (name) terbangun dari tidurku seperti biasanya dihari hari yang sangat membosankan kan ini

      Ia langsung beranjak dan mandi di sungai terdekat meskipun dia punya kamar mandi tapi dia lebih suka mandi di sungai

     Karena kalian tau air sungai sangatlah sejuk dan enak sekali jika terkena tubuh dan membuat bersemangat (name) dalam hari harinya

      Ia mengusap wajahnya dan melihat di seberang ada titan yang tengah berlarian kesana dan kemari itulah pemandangan biasa (name) setiap harinya

     Titan titan disini takkan memangsa (name) karena 'kekuatan' nya yang sangat luar biasa itu yang ada titan disini membantu (name)

"hoy jangan sembunyi di belakang dasar mesum" Kata (name)

     Titan di belakang (name) langsung pergi dengan buru buru layanknya seorang ibu yang menyuruh anaknya jangan bermain di taman

      Setelah itu (name) memakai bajunya dengan cepat dan segera masuk ke rumahnya memasak untuk dirinya sarapan terlebih dahulu

     Sembari memakan sarapan (name) menatap sebuah peta dinding yang dua gambar sendiri dan memikirkan jalan masuk kembali ke dinding

'sepertinya daerah sini akan tertutupi pasukan sc yang akan keluar dinding' batin (name)

       Ketika (name) menoleh ke arah lain dia melihat daerah yang waktu itu dia lewati sepertinya jalan itu masih aman

'hmn boleh juga kalau lewat jalan kemarin mumpung gas manuver gear ku sangat banyak' batin (name)

      (name) mendapatkan banyak gas dan manuver gear dari pasukan sc yang meninggal dan tertinggal dan dia langsung memungutnya pulang

"yosh semangat"

     (name) langsung memakai manuver gearnya dan menggunakan jubahnya tak lupa dia membawa pedang untuk dia jual dan mendapatkan uang

     Dia pun ketika siap langsung menggunakan manuver gearnya memasuki daerah dinding dengan perlahan namun kali ini dia salah perhitungan

'kuso kali ini ada penjaga dinding'

     (name) berusaha berfikir lagi dia harus memikirkan cara agar dia masuk ke dalam dinding karena itulah salah satunya cara dia mencari mata pencaharian