10. Aku Baper

4.9K 710 151
                                    

Haiii ... selamat pagi... 🌻🌻🌻

OMG ... sdh 10 hari juga sejak aku publish Michaella ya ... Maafkan 🙏🙏

Kemarin2 itu idenya banyak keserap ke David dan Denny ditambah pas tgl 24 kmrn aku ikutan antri PPDB online ... hadeuhhh seharian 😭😭😭

Rencananya sampe rumah mau langsung update, tapi apa daya umur tdk bisa bohong ya ... aku dan suami tepar 😑 ditambah aku meriang 🤧

Puji Tuhan pagi ini udah enakan ... jadi ayo mari kita baca rame2 ya 😍😍😍

Happy reading❤❤❤

🍀🍀🍀

Levi segera turun menuju dapur begitu mendengar suara tawa ceria anaknya, Kelsey bersama Edzhar. Levi semakin meradang ketika dilihatnya Edzhar juga tertawa bersama Michaella sambil memasak sarapan. Kedua orangtua Levi juga ada di sana seperti biasanya dan kelihatannya mereka juga terhibur dengan adanya Edzhar.

"Selamat pagi, Mas!" Sapaan ceria itu membuat Levi ingin tersenyum tapi melihat wajah Edzhar yang berseri seperti ingin mengejeknya, membuat Levi bungkam dan mengetatkan rahangnya.

"Duduk sini, Mas!" panggil Michaella. "Ini kopinya trus ini sandwichnya ya, Mas." Michaella meletakkan semua hidangan itu di hadapan Levi.

"Enak bener dilayanin sama Ella. Kayak istrinya aja!" sindir Edzhar sambil tertawa.

"Emang akan jadi istri kan?" tantang Levi memandangi wajah Michaella yang merona.

"Jadi istri Edzhar maksudnya!" Edzhar tertawa-tawa dan merengkuh Michaella dalam rangkulannya. "Layanin aku dong, El kayak gitu!" goda Edzhar dan mengecup pipi Michaella.

Gadis itu tertawa geli dan memukul bahu Edzhar. "Gila kamu!"

Levi semakin emosi melihatnya. Rasa tidak sukanya semakin naik ke kepala dan rasa kopi kesukaannya menjadi hambar.

"Jadi istri Levi lah, jadi Mommynya Kelsey!" tukas Levi merampas tubuh Michaella dari Edzhar.

"Wow ... wow ... wow ... semoga pagi ini pendengaranku tidak salah!" ucap Leo Naftali sambil berpandangan dengan istrinya.

"Seriously, Daddy? Jangan buat Kelsey berharap banyak!" keluh anak kecil itu dengan sinis lalu menoleh ke jendela dapur. "Wanita itu saja masih terus mengejarmu!"

Momen itu luar biasa mendebarkan bagi Michaella hingga sebuah suara riang membuyarkan segalanya.

"Good morning, all!" Anita Lee melangkah masuk ke dapur dengan anggunnya dan langsung mendekati Levi. Tak ada satupun yang menyahuti wanita itu.

Michaella buru-buru melepaskan diri dari Levi dan mengarahkan pandangannya pada Kelsey. "Sweety, what do you want for lunch?"

"Aku mau bake potato cheese, Mommy El."

"Untuk apa kau datang kesini?" tanya Levi sinis dan menepis tangan Anita yang mampir di bahunya.

"Aku mau sarapan bersamamu dan sekaligus menjemputmu, Lev!"

"Mulai hari ini Michaella yang akan mengantarku ke kantor dan kau tidak perlu datang lagi!"

Ucapan Levi cukup mengejutkan semua orang, terlebih Anita Lee. Wajahnya terlihat shock dan memerah.

"Oh oke, berarti tugasku lebih ringan!" Anita Lee berpura-pura ceria.

Michaella berpandangan bingung dengan Edzhar dan pria usil itu hanya mengedipkan matanya sambil menahan tawanya.

MICHAELLA - LOVE IN SYDNEY (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang