part 31

584 24 0
                                    

Sudah satu minggu sejak rose sadar, hari ini ia sudah mulai kembali ke sekolah dengan loona yang diantar memey.

Dia berjalan santai dikoridor bersama loona bahkan banyak orang yang menatapnya tak percaya.

"Bukankah itu si nerd ipa itukan"

"Dia cantik juga kalau gak pakai kacamata"

"Apa dia menyamar"

Seperti itu rumpian semua orang yang melihat perubahan Chaeyoung, dengan tampilan rambut yang digerai bebas tanpa kaca mata membuat Chaeyoung begitu cantik dan manis.

"Rose" panggil loona
"Sepertinya mereka melihatmu" lajutnya membuat rose tertawa kecil karena hal itu

"Biarkan, mereka akan tau nanti malam" sahut rose tertawa kecil membuat loona hanya pasrah saja

Saat menuju kelas beberapa yeoja menghampiri mereka bertiga membuat rose dan loona binggung.

"Wae!" tanya rose binggung

"Kau rose kan" sahut salah satu yeoja itu

Rose hanya tertawa kecil "kenapa kalian bisa tau, bahkan aku slalu menutupi identitasku" jawab rose tanpa tau tatapan tak percaya mereka

"Kau Park Rose teman masa kecil kita kan" sahut yeoja yang lain membuat rose mematung

Flashback

"Rose, jangan lupakan kami ya" ucap yeoja kecil dan manis

"Tentu, rose tak akan melupakan kalian" jawab rose tersenyum senang

"Janji" sahut yeoja yang lain membuat rose mengakat jari kelingkingnya

"Nee, black pink akan slalu bersama" jawab rose memeluk mereka

"Jisoo, Jennie, Rose , dan Lisa akan bersama selamanya karena kami Black Pink" ucap mereka berempat tertawa bahagia

Flashback off

"Black Pink" sahut rose meneteskan air matanya membuat ketiga yeoja itu kaget

"Rose, kami kangen kamu" ucap jisoo memeluk rose dan diikuti kedua yeoja yang lain

"Aku juga" lirih rose

Loona hanya melihat pertemuan kecil keempat sahabat itu membuat ia tersenyum senang




Jam sudah menunjukkan pukul 7 malam banyak tamu yang sudah datang di gedung mewah itu. Bahkan banyak wartawan disana membuat loona dan memey hanya geleng gelang kepala.

Rose melangkahkan kakinya turun dari tangga yang ada di gedung itu, dengan balutan dress biru laut dan rambut yang dibiarkan digerai membuat ia makin manis dan cantik.

Banyak para wartawan sudah memotret dirinya, membuat dirinya hanya bisa pasrah saja. Loona dan memey menghampiri rose dan membawa rose menuju panggung yang ada disana.

Para member black pink dan bts juga ada disana karena undangan dari rose. Jimin sangat kagum akan kecantikan rose bahkan ia mengabaikan hyung hyungnnya yang mengoceh tak jelas karena menatap rose.

"Selamat malam semua, saya Park Chaeyoung atau yang kalian kenal dengan nama Rose. Hari ini saya tak akan bersembunyi lagi dari direktur atau kakak sepupu saya yang sudah tiada.

Hari ini saya akan terjun langsung dalam kegiatan perusahanku, mungkin ini waktu yang tetap untuk menujukkan siapa diri saya setalah saya bersembunyi selama 6 tahun ini.

Saya juga minta maaf kepada kalian semua jika saya slalu menolak bertemu dengan kalian saat sedang meeeting. Sekali saya minta maaf, dan saya ingin memberi tahu sesuatu pada kalian semua" ucap rose melangkah turun mendekati para member bts dan black pink yang tengah berasama

Rose berdiri tepat di hadapan jimin, membuat para wartawan itu mengabadikan momen itu.

"Mianhae" ucap rose membuat jimin binggung
"Karena telah membohongi hatiku dan kamu" lanjutnya membuat jimin mulai mengerti maksud dari rose

"Kamu tak salah, ini salahku karena terlalu egois" jawab jimin membuat rose tersenyum

"Jadi.." ucap rose gugup

"Jadi apa" sahut jimin jail

"Ih..nyebelin" kesal rose membuat semua orang yang berada disana tertawa sendiri termasuk dengan jimin

"Iya..iya.., apa kau mau jadi kekasihku" ucap jimin berhenti tertawa

Rose senang mendengar ucapan jimin membuat ia menatap kedua manik hitam jimin membuat ia tersenyum senang

"Nee" ucap rose tersenyum senang membuat jimin juga tersenyum

Semua orang bertepuk tangan atas mereka berdua bahkan pasangan kekasih baru itu mengabaikan ucapan teman teman mereka

"Gomawo rose"

"Gomawo juga chimmy"

'Terima kasih eonnie, aku akan selalu menjaga apa yang eonnie berikan padaku, saranghae'

'Gomawo nona, aku akan slalu menjaga hidupmu disini, saranghae'

'Sekarang aku akan sendirian, tapi terima kasih atas semuanya nona, saranghae'

Jimin dan rose saling berpelukan membuat semua orang menatapnya senang termasuk dengan memey dan loona yang tersenyum hangat akan kedua sejoli yang bahagia itu.

End

Mungkin hidup perlu pengorbanan agar kita bisa membahagiakan orang yang kita sayangi dan hidup juga perlu kejujuran agar kita tau maksud dari semua yang terjadi.

Jangan pernah merasa sendiri karena pasti ada seseorang yang rela berkorban demi dirimu.

Hidup harus dijalani bukan dihentikan dengan nama kematian, karena kematian tak ada yang tau selain pencipta kita.

Selalu berusaha tersenyum akan membuat dirimu bahagia tapi jika kau sedang sedih jangan tersenyum karena itu bisa menyakiti dirimu sendiri.

Terima kasih yang sudah mau baca cerita ini, aku senang akhirnya selesai juga. Padahal aku mengira cerita ini akan panjang sama kayak ceritaku yang pertama.

Tapi ternyata tidak juga, jika ada pertanyaan bisa komentar di bawah ya..

Sampai ketemu diceritaku selanjutnya, pai pai...

16 juli 2019

The Light of My Sadness (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang