Pertama-tama mau minta maaf dulu, karena kemaren lebaran belum maap maapan, hehehe, trus juga sering ninggalin Wattpad. Ternyata susah ya mau update teratur gitu. Soalnya jadwalku juga ga teratur, kadang lancar, kadang telat lama, jangan-jangan aku hamil ._.
Oke, jadi karena work ini ternyata lumayan banyak permintaannya (lebih banyak dari Hexagon-2 malahan !cry!), aku bakal lanjutkan sedikit demi sedikit lama-lama jadi buncit.
Unhoaxing. Judulnya apaan dah? Pengennya unboxing gitu ya, seru banget, tapi karena aku lagi ga ada barang buat diunboxing (baca: dipamerin), jadi kita unboxing hoax aja deh. Bahasa lamanya sih "mitos atau fakta", tapi nama itu udah dipake di dr. Oz, ya ga sih. Nah, pokoknya, kita bakal kupas tuntas hoax-hoax yang beredar seputar kesehatan. Pastinya sering banget nemu dong, apalagi kamu ikutan grup WA keluarga, yang isinya om tante yang parno tentang artikel yang diawali dengan huruf-huruf kapital, WASPADALAH!
Harapannya nanti biar kita sama-sama ngerti, dan nggak mudah jadi hipokondriasis (masih inget nggak sih kalian istilah ini?).
#1
SUSU KENTAL MANISIsu ini sempat booming ya beberapa bulan lalu, bahwa BPOM telah mengeluarkan edaran yang menyebutkan bahwa SKM sama sekali tidak mengandung susu. Jadi sebetulnya SKM itu masih ada susunya kok, cuma gulanya buanyak minta ampun. Menurut definisi, SKM adalah susu yang dibuat dengan teknik evaporasi (penguapan), lalu diberi pengawet berupa gula. Bahkan ada yang sampai 50% kandungannya gula. Aduh ngilu deh gigiku, wkwkw. Beda sama evaporated milk yang benar-benar cuma dikurangi kadar airnya saja. Kalau istilah internasionalnya SKM itu (sweetened) condensed milk / SCM ya.
Iklan SKM di Indonesia pun juga dituding agak menyesatkan. Menampilkan anak-anak dalam tayangannya, sehingga seolah-olah susu jenis ini sangat bagus untuk mereka. Idih, bahasaku kok jadi kaya remotivi.
Padahal kita udah pernah bahas dong, makanan itu kalo kebanyakan gula sama sekali nggak bagus. Kelebihan kalori dari gula akan disimpan dalam bentuk lemak, mengarahkan seseorang menjadi obesitas, lambat laun akan desentisitasi (kebal) insulin, dan produksi insulin turun drastis, yang disebut Diabetes Melitus tipe II.
Terus ada yang bilang lagi kalo konsumsi gula itu bisa menyebabkan anak jadi hiperaktif. Yes, it almost 100% true, guys. Walaupun gula memang jadi salah satu faktor risiko, tetapi anak hiperaktif dan ADHD sendiri juga banyak penyebabnya. Tapi ya, ada baiknya dikurangi lah, karena dari beberapa studi ternyata menunjukkan kalau konsumsi gula aditif ini memperberat gejala pada anak yang emang punya ADHD.
Oke, jadi bagaimana sebaiknya?
Ini bukan mau menjatuhkan pasar, tapi dari segi gizi, SKM emang kurang baik dibandingkan produk susu lain. Kalau mau susu, lebih baik cari yang kandungan gulanya dikit. Kalo mau manis tinggal tambah sendiri deh. Lagian kita juga udah lama nggak pake 4 sehat 5 sempurna, jadi susu bukanlah fardhu 'ain lagi ya.
#2
VAKSINASIPerlu nggak sih sebenarnya? Aman? Haram? Nanti autis lho!
Belakangan, grup-grup antisains kayanya sering bermunculan deh. Apakah ini pertanda bahwa Patrick Star akan bangkit dan berkuasa?
Sebelum bahas itu, bedain dulu deh, imunisasi sama vaksin. Masih inget nggak, biologi zaman TK dulu?
Imunisasi adalah upaya membuat seseorang menjadi imun (kebal) terhadap penyakit. Imunisasi ada yang aktif, ada yang pasif. Imunisasi aktif adalah memasukkan suatu zat untuk merangsang kekebalan tubuh untuk membentuk perisainya sendiri. Kalau pasif, kita memberikan zat yang memang digunakan untuk membunuh kuman, jadi pake cara instan lah. Nah, vaksinasi itu adalah imunisasi aktif.
KAMU SEDANG MEMBACA
Et Medicina | Seputar Medis yang Perlu Kamu Tahu
Non-FictionSakit dan mati memang nggak akan bisa lepas dari kehidupan manusia. Terkadang di tengah sebuah jalan cerita, mau nggak mau penulis kudu bikin seorang tokoh sakit, cacat, atau bahkan meninggal dunia. Tergantung pakai sebab apa, tentu bukan yang menga...