Fake Nerd is Leader of Mafia [TAMAT]

Kaget

Hari ini seperti janjinya Dira akan menemui 3 temannya di cafe miliknya,ya Cafe Light bulb adalah miliknya,dan tidak ada yang tau soal itu. Jam masih menunjukkan pukul 18:30 yang artinya setengah jam lagi mereka datang,ia sudah mengabari mereka bertiga agar tidak sampai terlambat,Dira sangat disiplin akan waktu. Setelah melihat jam, Dira segera ke kamar mandi,dan bersiap siap,hanya dengan balutan celana jeans hitam,kaos polos oversize,dan juga jaket jeans miliknya,tak lupa ia memoles wajahnya dengan sedikit make up,dan i
Tak ketinggalan rambut hitam panjang nya ia gerai,dan sepatu sneaker berwarna putih. Tak butuh waktu lama ia sudah siap,ia sengaja tak memakai peralatan nerd,ia akan mengetes mereka, langsung saja Dira turun kebawah untuk berpamitan kepada Abang dan orangtuanya.

"Mom,dad,bang twins Dira mau keluar" pamit Dira saat melihat semuanya sedang berkumpul

"Kemana sayang,kamu belum makan dari tadi sore" ucap mommy

"Ke rumah teman,iya nanti Dira makan kok mom" jawab Dira

"Jangan pulang malem ya sayang" ucap Daddy nya

"Iya dad" ucap Dira.

"Yaudah aku pamit, assalamualaikum" ucap Dira langsung mencium pipi semua orang dan langsung pergi dengan mobil Lamborghini warna maroon miliknya.

Dengan kecepatan diatas rata rata,dira sudah sampai di cafe miliknya,hanya butuh waktu 10 menit saja, padahal jarak dari rumahnya membutuhkan waktu sekitar 20 menit, sungguh cepat sekali dia. Saat masuk ke dalam cafe semua pegawai menunduk hormat,Dira hanya menunjukkan wajah datar dan sedikit anggukan. Langsung saja Dira duduk di bagian pojok dekat jendela.

"Sera," panggil Dira. Sera adalah orang yang mengurus seluruh cafe miliknya,yang bercabang di seluruh Indonesia.

"Ya nona,bisa saya bantu?" Tanya Sera sopan,dan menundukkan kepalanya

"Hm,siapkan satu ruangan kedap suara,dan peralatan nerd" ucap Dira

"Baik,ada lagi?" Tanya Sera ,yang dibalas gelengan kepala oleh Dira

"Baik nona,kalau begitu saya permisi" ujar Sera langsung pamit undur diri.

Jam sudah menunjukkan pukul 07:05,dan Dira masih duduk menunggu,ia tak suka  menunggu. Tak lama kemudian mereka pun datang. Mereka belum tahu kalo Dira tak memakai peralatan nerd miliknya.

"Sera," panggil Dira lagi

"Suruh 3 nerd itu ke sini" ucap Dira saat melihat 3 temannya itu sedang mencarinya.

"Baik nona" ucap Sera langsung pergi

"Ehm,maaf,kalian bisa ikut saya?," Tanya Sera sopan

"Kemana?" Tanya Vanka

"Ke meja itu" ucap Sera menunjuk Dira yang sedang bermain hp

"Tapi kami tidak mengenal dia" ucap Vanka

"Tapi nona itu mengenal kalian,saya mohon tolong ikut saya" ucap Sera lagi

"Baik" ucap Vanka
Saat sampai didepan Dira pun mereka terkejut,karena didepan nya adalah gadis cantik, bahkan sangat cantik.

"Em,maaf tapi kami tidak mengenal anda" ucap Zia sopan

"Tapi gue kenal kalian" ucap Dira

"Tap.." ucap Zia tersela

"Hm,ikut gue" ucap Dira langsung memotong perkataan Zia ,dan berjalan ke arah lift,lalu ia menekan tombol lantai 5. Oh iya cafe ini memiliki lantai 6, lantai satu sampai tiga tempat nongkrong bareng,dan hiasan nya juga Instagramable,lantai 4 sampai 5 tempat untuk rapat, dan memiliki ruangan 10 kedap suara,dan lantai enam tempat asrama untuk para pegawai yang memilik rumah di luar kota,atau jauh dari tempat kerja,yang terdiri dari 25 kamar,satu kamarnya saja memiliki 3 kasur. Tak terasa Dira sudah sampai di lantai 5,orang yang menjaga pintu langsung menunduk hormat kepada Dira