"MEMANG NYA KAU BICARA APA?"
Jantung Hyejin seolah berhenti berdetak saking kaget nya. Dia sontak membalikkan tubuh nya kebelakang dan melihat orang yang mengucapkan kata-kata itu.
Dan sekarang, setelah dia berbalik.
Berbeda dari sebelumnya, sekarang justru jantung Hyejin malah berdegup kencang dari batas normal.
Astaga, apa dia baru melakukan amal hari ini?
Rasanya hari ini adalah hari keberuntungan nya. Tak ada habis nya kejutan kebahagiaan datang padanya. Baru saja dia berharap sesuatu, sekarang sudah dikabulkan dengan cepat.
Ya, Pria tampan itu, pria itu ada disini!
Pria yang memberinya uang untuk membeli parfum, namja dengan wajah dingin itu datang. Apa dia dapat mendengar isi hati Hyejin?Kalau tidak untuk apa dia datang?
Mata nya yang tajam kini tengah menatap kearahnya. Seolah bertanya kenapa Hyejin ada disini. Berbeda dari tatapan Jimin, mata Hyejin justru seolah berbinar sekarang.
"Eoh, ka-kau ada disini?" Tanya Hyejin gugup.
"Ne, apa kau pemilik perusahaan ini?" Tanya Jimin penuh selidik.
"Ahaha, Ani-yo.. bukan aku" Ucap Hyejin sembari mengusap belakang lehernya.
"Lalu untuk apa kau ada disini?"
"Geugae.. sebenarnya aku sedang menunggu seseorang.. " (soal itu)
"Nugu?" (Siapa?)
"Yoongi Oppa.."
DEG!!!
Jimin terkejut dengan penuturan gadis ini. Apa yang dia katakan? Apa benar Yoongi yang dimaksud adalah kakak nya yang selama ini selalu Jimin cari? Tapi apa hubungan dia dengan Yoongi, apa dia kekasih nya?
Namun, jika dilihat, dia sama sekali tidak mencerminkan tipe ideal Yoongi. Lalu jika bukan kekasih apa? Adik?
Lalu kenapa Yoongi tidak pernah cerita kepada Jimin kalau selama ini dia memiliki seorang adik?
"Kau bilang apa tadi? Siapa? Yoongi?" Tanya Jimin memastikan.
"Nde, Yoongi oppa.." Jawab nya seraya mengangguk dan sedikit tersenyum.
Mata Jimin semakin melebar, " Apa nama lengkap nya Min Yoongi?"
Perempuan itu mengeryitkan alisnya. "Ehh, sebegitu terkenal kah Oppa-ku, sampai-sampai semua orang mengenal nya.. "
"Ja-Jamkkan.. jadi benar? Nama lengkap nya Min Yoongi?"Tanya Jimin untuk kesekian kalinya kepada perempuan itu. (tu-tunggu)
"Ne, majjayo.. " Dan jawaban nya pun masih sama.
Seketika Jimin mengalihkan pandangan nya kearah samping. Dalam hati dia berharap jika yang dikatakan gadis ini benar.
Tapi apa takdir semudah ini?
Sementara Jimin sibuk terdiam dalam pikiran nya. Yeoja didepan nya malah sibuk memperhatikan nya sambil sesekali tersenyum.
'Memang bagaimana pun namja ini tetap tampan' Batin Hyejin.
Jimin sempat mencuri pandangan pada gadis didepan nya. Seketika dia membeku ketika pandangan mereka bertemu.Astaga, kenapa gadis itu menatapnya.
Merasa diperhatikan, Jimin justru malah membalas tatapan itu dengan tatapan dingin andalan nya. Dan sekarang, Jimin mengikis jarak antara mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
HOUSE OF CARD [END]
FanficPark Jimin, seorang pria yang sejak kecil hidup dengan ditemani bermacam jenis senjata, dengan pemandangan darah yang mengalir hampir setiap hari, dan luka-luka sebagai penghias anggota tubuh nya. Jangan salah paham! hal ini terjadi karena o...