"HATCHIMMMMM!!!!"
Bersinan yang berasal dari member tertua Blackpink mampu membuat seluruh member BTS melihat ke arahnya. Keheningan yang diciptakan sedari tadi, seketika runtuh karena bersinan yang keras dari Jisoo
"Eonni, ingusmu itu" Rose menunjuk jijik ingus Jisoo yang hampir keluar dari lobang hidungnya.
"Eonni Flu ya?" Tanya Lisa. Ia sedikit khawatir dengan keadaan eonni nya yang satu ini
"Jisoo-shi? Kau flu?" Tanya Jin. Ia segera bangkit, mengambil obat dan langsung menyerahkannya kepada Jisoo. Sungguh, benar benar tipe suami idaman.
"Gas trus hyung" Ejek Jungkook, sedangkan yang diejek hanya memberikan tatapan tajamnya ke sang maknae itu
"Gue gak bawa motor. Gak bisa gas" Jin kembali dan duduk disamping Jimin. Jisoo hanya tersenyum kecil karena perlakuan Jin padanya
"Gomawo oppa" Lirih Jisoo singkat.
"Akh... 3 tahun waktu yang lama ya" Hoseok mulai tersenyum tipis. Mengingat pertemuan kedua Idol group ini yang bisa dibilang bermula dari hal kecil.
"Andai Jungkook gak salah masuk WC hari itu, kita gak bakalan dekat seperti sekarang ya" Kata Taehyung yang kemudian mendapat jitakan dari Jungkook.
"Hyung, jangan bahas lagi. Itu gak sengaja" Jungkook mulai merengek ke Taehyung
"Apa harus kita lakukan?" Suga juga tampak sedikit Frustasi
"Aku tidak tau, kita akan selalu dimata matai pihak agensi" Jawab Lisa. Ia juga tampak sangat frustasi
"Kita akan selalu bersama. Percayalah akan hal itu" Namjoon berusaha membuat suasana kembali normal.
"Bangtan dan Blackpink telah melewati banyak hal bersama. Percayalah kita juga akan selalu bersama" Lanjut Namjoon lagi. Hatinya sangat sakit ketika menerima kenyataan bahwa BTS dan Blackpink tidak bisa bersama lagi. Ia akan menyimpan semua memori baik itu nantinya.
"3 tahun kita lewati, lama juga ya. Tapi entah mengapa aku tidak merasa sudah 3 tahun kita bersama" Jennie tersenyum tipis. Air matanya perlahan turun ketika mengingat semua kenangannya dulu.
"Jennie-ya" Jisoo langsung memeluk Jennie yang berada disampingnya. Air mata gadis itu juga tak dapat dibendung lagi.
"Eonni.... " Lisa dan Rose juga ikut ikutan memeluk Jennie dan Jisoo. Mereka pastinya tidak akan bisa menerima kenyataan ini.
Member Bangtan yang berada di depan Blackpink hanya bisa melihat dengan tatapan sendu kepada 4 gadis didepannya yang sedang berpelukan erat.
"Mari lakukan comeback bersama" 4 kata dari Namjoon mampu membuat 4 gadis itu melepas pelukannya dan melihat ke arah Namjoon. Mata 4 gadis itu masih memerah dan sedikit mengeluarkan air mata.
"Comeback bersama?"
Namjoon mengangguk "Ne"
"Comeback pada bulan april. Bulan dimana kita pertama sekali bertemu" Lanjut Namjoon. Sorot matanya meminta penjelasan ke semua member atas ide yang dikeluarkannya.
"Ide bagus" Lisa tersenyum tipis dan menghapus air matanya kasar. Hatinya benar benar sakit sekarang dan emosinya sedang tidak bisa dikontrol.
"Berhentilah menangis. Kami akan sedih melihat kalian yang seperti itu" Lirih Jimin. Ia melihat sendu member Blackpink yang tampak sesekali mengusap kasar mata mereka yang menurunkan air mata.
"Terlalu sakit Jim" Balas Rose. Suaranya bisa dikatakan sangat pelan.
"Rose, percayalah kita bisa melaluinya. Kita akan selalu bersama. Kita akan bahagia. Percayalah itu" Jawab Jimin. Ia sebenarnya tidak yakin BTS dan Blackpink akan sama seperti ini ketika kedepannya. Tapi apa yang harus dilakukannya sekarang selain menenangkan.
"Percayalah" Namjoon melanjutkan perkataan Jimin. Setetes air mata mulai menetes dari matanya namun segera dihapusnya kasar
"Kita akan selalu bersama. Tak ada yang dapat memisahkan kita. Percayalah " Kata Suga pelan. Air matanya juga sedikit turun membasahi baju kemeja yang sedang dikenakannya.
"Bangtan akan selalu menjadi milik Blackpink" Kata Jin. Ia langsung menghapus air matanya ketika menyadari air matanya turun. Tapi berulang kalipun dihapus, air matanya tetap akan turun membasahi bajunya.
"Dan Blackpink tetap akan selalu menjadi milik Bangtan" Lirih Jisoo pelan. Jin tersenyum tipis mendengarnya. Hatinya sungguh sakit saat ini.
"Kita bisa menghadapi ini. Kita Blackbangtan bisa menghadapi ini semua. Mari hadapi bersama sama" Kata Namjoon. Ia selaku leader harus menetralkan ekspresi nya dan membuat suasana normal. Tapi mungkin itu tidak berlaku sekarang. Semua member masih tetap menangis terisak
"Aku bisa menghadapinya kan?" Jennie bertanya pada dirinya sendiri. Ia langsung menghapus kasar air mata yang sudah mulai turun dari pipi mulusnya.
"Kita tak terpisah. Percayalah itu. Ini hanya sementara" Sahut Namjoon. Ia melihat miris para maknae line BTS yang sudah menangis terisak.
"Kita bisa melewati semua ini kan?"
"Kita bisa?"
Seluruh member BTS dan Blackpink hanya merunduk dan menangis tanpa suara melihat lantai dorm BTS. Dari balik pintu dorm, Yang sajangnim dan Bang shi hyuk melihat semua itu. Mereka hanya bisa melihat sendu 2 idol group yang sedang menangis dalam diam itu.
'Stay with us, Blackpink' - Bangtan
'Stay with us, Bangtan' -Blackpink
---
.
.
.
.
.
.VOTE♈️
![](https://img.wattpad.com/cover/188948260-288-k112001.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
IDOL(BlackBangtan)✔️
Fanfiction2 Idol group yang terlihat tidak saling kenal satu sama lain di suatu acara ternyata berubah menjadi seperti adik kakak di luar acara. apa saja keseruan kedua idol tersebut? #Shipper bertebaran #Kehidupan Real Blackpink dan Bts #Jangan lupa di Vot...