Ini adalah ff yang setiap bagiannya diambil dari sebuah lagu yang mengartikan sebuah kehidupan//ceilah
(Saya mungkin akan menyelipkan kisah utama disini)
WARNING!! : Penuh dengan Yaoi/Homo,jika Homophobic silahkan menjauh
//Maafkan judul yang kekur...
Readers : HAH NELPAN?? BUKANNYA SEKARANG JADWAL NELDHIT YAH?? Author : Jadi gini,aku gak mau kalo cuma ada NelDhit sama ZenPan doang.Jadi ada tambahan ship lagi dah :> Readers (Fans NelDhit) : Huweee 😭 //Btw disini Nelson kulitnya biasa aja yah,bukan biru :> . . . Song : MarionetteLovers By : Halyosy ft Amatsuki . . . . . Aku masih tidak bisa mempercayai ini,sudah 1 bulan berlalu tetapi aku masih tidak bisa mempercayainya Ah mengapa menjadi seperti ini?? Padahal aku sama sekali tidak meminta dunia seperti ini.Hanya ada kesedihan dan kesedihan di lubuk hatiku.
Entah sudah berapa kali aku menangis,Mungkin sudah beratus kali bahkan berjuta kali. Dan tepat disebelahku,kau tertidur layaknya cangkang yang kosong.
Lalu aku menoleh ke depan,terlihatlah semua foto kenangan kami berdua.Semuanya begitu indah,hingga membuat hatiku semakin pilu.
Dengan seluruh kekacauan otakku pun aku mulai berpikir,Lalu termunculkan satu ide dipikiranku. Dengan menghirup nafas sebanyak mungkin,Aku pun menggendong mu dan membawanya ke suatu ruangan.terlihat seperti panggung pertunjukkan anak anak yang dipenuhi dengan boneka boneka.
Aku pun mulai menidurkan mu dilantai,Lalu aku pun mengambil banyak benang merah yang berada tak jauh dari boneka boneka tersebut. Pertama,aku ikatkan dulu ke atap sana,lalu aku ikatkan kepada dia,Layaknya sebuah boneka.Setelah itu,aku mengikatkan beberapa tali pada diriku sendiri.
Layaknya memang sudah takdir,Benang itu seperti merebut kebebasan tubuhmu.
“Ah kenapa malah kacau begini?”
Kata kata itu lah yang pertama kuucapkan setelah melihat hasil ideku.tapi tanpa pikir panjang,malam ini aku akan menari lagi denganmu.
Ku pun mengambil ancang ancang untuk segera memulai nya,Mungkin ini adalah satu satunya cara untuk mengisi kekosongan di hatiku dan hidupku.
“Kumohon,Sekali lagi biarkan aku mendengar suaramu”gumam ku pelan,dan kami pun menari diikuti oleh boneka boneka lain yang ikut menari bersama kami.
Ku pun melihat matamu,Hal yang tercermin di matamu,Dan hal yang tersentuh ditanganku. Semuanya akan kupersembahkan padamu. Dan kini,tirainya akan terbuka menampilkan sebuah pertunjukkan tak terduga.
Saat tirai sudah terbuka,aku pun mengontrol dirimu agar kita berdiri bersebelahan,layaknya memberi sambutan kepada para penonton.
Ini adalah Sebuah Tragedi dari Pecinta Boneka
SKIP
Disebuah meja inilah kita saling menatap dalam diam,Didalam pikiranku aku hanya memikirkan, Apa yang harus aku lakukan untuk memutuskan benang takdirku? Walaupun begitu,aku sudah mengetahui bahwa semua ini hanya lah cinta palsu.
Tanpa sadar aku menginjak meja tersebut,dan meja itu roboh meskipun hanya dibagian sisiku. Dengan berpikir bahwa ini bukanlah ide yang bagus,Aku juga terus berpikir bagaimana untuk mengakhiri tragedi ini.
“Oh benar juga,Aku hanya harus menjadi sepertimu” Ucapku dengan datar,setelah mengucapkan itu aku melihat pantulan kami dari lantai.Terlihat diri Kepala ku menjadi tengkorak,Aku pun tidak memedulikan hal itu.
Mungkin ide ini lebih bagus untuk mengisi kekosongan hatiku dan hidupku. Aku pun menutup wajahku dengan kedua tangan,lalu mengambil keputusan.
Akan kupadamkan cahaya kehidupan ini(ku)
Dengan melangkah kembali ke ruangan tersebut dengan membawamu.Kemudian kuposisikan tubuhmu dengan posisi duduk,lalu aku mengambil kursi yang tak jauh dan aku pun menaiki kursi itu lalu kuambil benang itu dan kuikatkan kepada leherku layaknya melakukan Sebuah bunuh diri.
Dengan mata yang mengosong dan ekspresi ku yang datar
“Selamat tinggal”
Layaknya boneka yang akan segera memulai pertunjukkan nya,aku jatuh kan tubuhku diatasmu dan aku bisa melihat tatapan wajahmu yang terlihat seperti melihat ku melakukan semua ini.
Dan hal yang tercermin dimatamu,dan hal yang tersentuh ditanganku.Semuanya sudah kukembalikan kepada kehampaan. Kini tirainya akan mulai tertutup layaknya pertunjukkan sudah berakhir.
Dengan wajahmu yang tersenyum,kamu pun mulai mengembalikan semua benda kepada tempatnya.
Kami pun duduk dipenuhi dengan banyak lilin,Aku pun tersenyum karena tahu bahwa pertunjukkan memang sudah berakhir.Layaknya pembuat acara yang senang karena pertunjukkan nya sukses
Atau justru malah dirimu sebenarnya pembuat acara itu? Dengan wajahmu yang tiba tiba tersenyum dan matamu yang bersinar Layak aku hanya sebuah boneka dan kau pembuatnya Tapi itu semua sudah berakhir.
Tapi meskipun sudah berakhir,tetapi tetap Tragedi ini adalah Tragedi Pecinta Boneka.
END
Sepertinya bagian ini adalah oneshot yang terpendek,hanya 633 kata.Tapi semoga kalian suka :3
Oh iya di fanfic ini cuma Nelson POV doang kalo misalnya kalian gak tau Dan mungkin ini adalah fanfic paling gak jelas soalnya alurnya kurang dipahami.
Tapi ketahuilah,aku juga bingung sama alurnya hanya dengan nonton video,baca artinya,sama baca teori nya juga aku masih kagak ngerti sama alurnya.Tapi aku terus mencoba supaya berhasil meskipun keliatannya kagak hiks //jangan cengeng lu
