✢The Wolf that Fell in Love with The Red Ridding Hood✢ [NelDhit] •Part 2•

724 37 35
                                    

“Pertemuan ini memang sudah ditakdirkan”
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Seorang pemuda berambut hitam dengan jubah kerudung berwarna merah berjalan dengan riang.Tangan kirinya memegang keranjang berisi Apel dan Sup buatan ibu nya.Ia adalah Adhit atau Adhitya Syahbanur atau Muhammad Adhitya Syahbanur Rakhman (Readers : Gak usah panjang panjang ugha njer
Author : Oke oke aku cuma bercanda)

Angin bertiup dengan lembut dan membelai rambut hitam nya,Ia berjalan memasuki hutan.Sudah tentu dengan tujuan untuk bertemu Neneknya yang sedang sakit,Karena Adhit sangat mencintai Neneknya sehingga dia harus memasuki hutan yang penuh dengan serigala liar.

Sejauh ini dia belum bertemu dengan Ayahnya tetapi...

“KRESEK...”

Lelaki berjubah merah itu pun menoleh ke arah hutan yang lebih gelap,sepasang mata berwarna hijau
menatap dari kejauhan.Lelaki manis itu pun langsung menyadari kalau itu adalah seekor serigala.Lelaki itu pun berhenti,lalu mengamati secara cermat.Serigala itu memiliki rambut yang cukup unik karena ada 2 warna dirambutnya,Sehingga membuat telinganya juga berwarna.Tetapi aura
hitamnya lebih terasa dibanding warna rambutnya.Lalu sepasang iris hijaunya menatap sang lelaki tersebut dengan tatapan lembut namun masih memiliki sisi dinginnya,Tatapan nya itu sangat cocok dengan wajahnya yang tampan.

Adhit mengerjap tidak percaya,jadi yang itu adalah serigala? Tapi kenapa dia memiliki wujud manusia? Adhit pun hanya bisa diam seribu bahasa dan, dia mencoba berpikir agar caranya kabur tetapi sepertinya otaknya terlalu blank untuk memikirkan hal itu.

“Kau...”gumam Serigala itu pelan

Disaat situasi sedang bahaya seperti itu,tiba tiba Serigala setengah manusia itu pun meninggalkan Adhit
yang masih dalam posisi awalnya.
Adhit yang menyadari hal itu pun langsung kabur ke dalam hutan itu, karena dia masih harus mengantarkan makanan tersebut untuk Neneknya yang tercinta.

Dia pun akhirnya berhenti karena kecapekan,lalu dia mendekati sebuah pohon yang tak jauh dari tempatnya berdiri dan,langsung dia menyenderkan kepala nya ke batang pohon lalu duduk dibawah pohon tersebut.

Seketika pikiran Adhit yang penuh dengan kekhawatiran,akhirnya kembali tenang dengan rindangnya hutan dan semilir angin yang terus menerpa rambutnya hingga poninya agak berantakan.Tanpa disadari ada iris mata hijau yang masih memantaunya.

Setelah beberapa menit,Lelaki itu pun berdiri lalu kembali melanjutkan perjalanannya.Sambil melihat lihat hutan,Adhit menyadari bahwa benar kata Ibunya.Hutan itu benar benar angker dan menyeramkan,begitu banyak pohon pohon yang tidak dia kenali,Lalu Adhit pun bisa mencium bau darah meskipun samar samar.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Setelah 30 menit perjalanan

Memang untuk berkunjung ke rumah Sang Nenek membutuhkan waktu yang cukup lama,karena harus melewati hutan yang begitu luas dan
juga belum tentu nyawa kalian masih ada saat kalian sudah keluar dari hutan tersebut.

Lalu Adhit pun teringat dengan serigala tersebut
“Serigala tadi...kok aneh yah?”Itu lah perkataan pertama yang dipikirkan Adhit untuk serigala tersebut.

“Dia membebaskan ku begitu saja.Bukankah serigala adalah hewan yang jika sudah bertemu mangsanya,
Dia tidak akan membiarkan mangsa
nya lepas darinya?”Ucapnya sambil tidak menyadari bahwa salah satu apel terjatuh dari keranjangnya.

Disaat Adhit masih memikirkan hal tersebut sambil berjalan,terlihat bayangan gelap dari belakang mengambil apel tersebut lalu lari dengan kecepatan angin.

Disaat dia sudah akan mendekati rumah Sang Nenek,entah kenapa hatinya berdebar debar.Bukan! bukan soal dia berdebar debar karena akan bertemu Neneknya,tetapi karena dia terus memikirkan Sang serigala yang tadi sehingga membuat pipinya merona.

“Sepertinya...Aku jatuh cinta pada seekor serigala...”
Namun Adhit langsung membuang jauh jauh pikiran itu,karena itu tidak akan mungkin.sudah tradisi turun temurun bahwa Manusia tidak boleh bersatu dengan Serigala,Itu lah yang sering diucapkan Neneknya saat umurnya masih 10 Tahun.

“Tapi...Aku ingin bertemu dengannya...berbicara dengannya...menyentuhnya”gumam
nya
Entah memang Adhit sudah gila,atau hanya karena dia terlalu bersemangat untuk bertemu Neneknya.

“Adhit,fokus...Nenek sudah menunggu dirumah.Aku jamin Nenek akan sangat suka dengan apa yang aku bawa”Adhit pun memberitahu kan ke dirinya sendiri supaya dia terus fokus ke tujuan utama.

Tiba tiba terdapat sebuah petunjuk jalan yang menunjuk ke dua arah,Arah kiri adalah arah menuju rumah Nenek,dan Arah kanan adalah jalan memutar.Adhit tidak cukup yakin dengan petunjuk jalan itu tapi akhirnya Adhit pun mengikuti petunjuk jalan itu,yaitu Arah kiri.

Tetapi...Sebenarnya Adhit memilih arah jalan yang salah,Sebenarnya dia harus ke arah kanan.
Kalian pasti akan bertanya-tanya siapa yang menukarkan arah tersebut? Jika kalian adalah orang peka maka kalian akan tahu pastinya.

Setelah jalan beberapa menit,Adhit pun menyadari sesuatu,Kenapa dia seperti masuk kembali ke hutan itu?

“Tunggu,Kenapa aku seperti masuk kembali ke hutan ini? Apakah petunjuk jalannya yang salah? Atau perasaan ku saja yang salah?”

Adhit yang bingung pun hanya bisa terus berjalan jalan,Tidak peduli apapun didepannya,dia terus berjalan namun nihil,Yang dia lihat hanyalah tempat pertemuan dia dengan serigala.Adhit yang putus asa pun akhirnya menangis dibawah pohon yang sama saat dia sedang beristirahat.

Dari kejauhan,terlihat sosok bayang serigala yang bertemu dengan Adhit saat itu.Dan ternyata dia yang membuat semua skenario ini,Sambil memegang apelnya dengan erat,Dia pun berkata dengan suara yang sangat pelan :

“Aku tidak peduli jika aku tidak bisa bertemu denganmu,menyentuhmu,
Ataupun berbicara denganmu.
Keberadaanmu disini sudah cukup bagiku”
.
.
.
.
.
To be continued

Oke ini part 2 nya,moga suka UwU
Oh iya aku ceritanya mau bikin ini sebanyak 3 part,
jadi part selanjutnya bakal lebih panjang.Pasti kalian juga bosen kalo part nya terlalu banyak atau ceritanya terlalu panjang
//Eh plis lah yah

Pokoknya makasih yang udah mau baca cerita gaje dimalam hari ku
Jangan lupa vomment yah guys/teman-teman/kawan/masyarakat ✨

Pokoknya makasih yang udah mau baca cerita gaje dimalam hari kuJangan lupa vomment yah guys/teman-teman/kawan/masyarakat ✨

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

+ bonus

Jaa nee~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaa nee~

The BroTALETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang