Re-Upload
Mature Content 21+
[FANFICTION BTS BOOK 2]
Tersedia dalam bentuk E-BOOK
Semua manusia pasti punya rahasia right? Tapi bukan rahasia seperti itu yang Jungkook maksud. Pernikahan yang menurutnya kelewat konyol membuka jutaan rahasia yang sia...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
About Secret
Belum sempurna matahari menyinari warga Seoul, Ahra sudah terbangun dari tidurnya sebab terusik oleh suara cempreng yang dua hari lalu ia temui. Masuk kedalam kamarnya dan mengguncang tubuhnya perlahan. Kemudian tangan penuh keibuan itu menggiring dirinya menuju kamar mandi. Sudah tersedia air di dalam bathtub di sana disertai aroma rose yang menenangkan saraf nya. Segera ia menanggalkan seluruh pakaiannya dan masuk kedalam sana. Membasuh tubuhnya dengan sangat telaten.
Sesuai yang ia dengar, hari ini adalah pernikahannya.
Bukankah aneh? Iya. Ahra sangat merasa jika itu adalah aneh. Tidak juga, bagaimanapun ia sudah setuju dengan pernikahan ini meski dibarengi sogokan tentu saja. Hei, rumah reot itu menyimpan ribuan kenangan Ahra dari kecil hingga sekarang.
“Sudah selesai?”
Ahra mengangguk kemudian menerima sebuah gaun panjang berwarna putih tulang yang jatuh hingga menimpa lantai. Indah namun sederhana, siapapun yang melihatnya mungkin akan merasa jika Ahra masih belum pantas menggunakan pakaian seperti itu. Iya, ia belum siap sebenarnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah mengenakannya, ia menerima riasan sedikit tebal yang jujur saja membuat wajahnya sedikit gatal. Namun ia menahan hal tersebut sebab tidak mau membuat si penata rias merasa kecewa.
“Sudah?” mulai sekarang Ahra memanggil Ibu Jungkook dengan panggilan Eom Gi—Eomma Gi Moon. Lucu bukan? Tapi wanita itu sendiri yang menyarankan. Jadi Ahra hanya mengangguk saja.
“Ayo,” seorang pria paruh baya dengan setelan tuxedo mahal serta semacam bunga mawar putih di kantung jasnya datang dengan senyum sumringah. Cukup tampan di usia nya yang hampir menempuh tujuh puluhan. Ada binar bahagia saat pria itu menggandeng Ahra menuju mobil yang akan membawa mereka ke tempat pelaksanaan acara.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
