Happy reading gaesss...
Sorry for the typo
"Teruslah tertawa....karena kelak kalian tidak akan bisa lagi tertawa"
Keesokan paginya,irene bangun lebih awal untuk menyiapkan sarapan bagi dirinya dan ibunya. Ia sengaja menyiapkannya agar ibunya bisa istirahat lebih lama. Ia tahu pasti ibunya sangat lelah bekerja sebagai pengantar susu setiap hari.
"Eoh..irene kamu menyiapkan sarapan??"kata ibu irene ketika bangun tidur.
"Ibu sudah bangun ?? Irene baru saja selesai buat sarapan"kata irene.
"Kenapa susah susah ?? Ibu kan bisa masak"kata ibu irene.
"Aniya..eomma pasti sangat lelah setiap hari berkerja...yang irene lakukan ini tidak seberapa kok"kata irene.
"Yasudah kamu pergi mandilah dulu"kata ibu irene.
"Aku sudah mandi eomma..hanya tinggal ganti seragam saja"kata irene.
"Oooo..baiklah"kata ibu irene.
Irene pun hendak untuk memberikan uang hasil dari pentas kemarin kepada ibunya.
"Ehh...eomma ini irene ada uang untuk bayar utang kita"kata irene sambil menyerahkan sejumlah uang.
"Eoh...ya ampun irene..darimana kau dapat uang sebanyak ini??"kata ibu irene.
"Semalam aku menang pentas seni eomma"kata irene.
"Eohh... Benarkah?? Eomma sungguh bangga pada mu"kata ibu irene.
"Gomawo eomma..terimalah uang ini..supaya utang kita dapat terlunaskan"kata irene.
"Irene..."kata ibu sambil mulai terisak.
"Irene sungguh tidak tega melihat eomma berkerja sangat keras setiap hari...ditambah lagi eomma sangat sering dimarahin oleh penagih utang...irene sungguh tidak sanggup memikirkan itu setiap hari"kata irene yang mulai menangis juga.
Ibu irene pun memeluk erat irene.
"Maafkan eomma..kamu kesusahan karena eomma"kata ibu irene.
"Hiks..hikss..eomma jangan berkata seperti itu..aku adalah anak eomma...aku tidak pernah merasa susah menjadi anak eomma"kata irene
Ruangan yang sederhana itulah menjadi saksi dari dua insan yang saling menyayangi tersebut saling meluapkan kasih sayang antara satu sama lain.
Jungkook baru saja menyelesaikan sarapannya. Hari ini ia sangat senang karena ia dapat mengendarai motornya kembali setelah sekian lama ia meninggalkan barang kesayangannya tersebut.
"Eomma aku pergi dulu"kata jungkook yang hendak pergi kesekolah.
"Yah hati hati"kata ibu jungkook.
Jungkook pun hendak keluar.
"Jungkook"panggil ayah jungkook.
Jungkook pun menoleh pada ayahnya.
"Ayah merasa bangga padamu kemarin..kau melakukan hal yang benar"kata ayah jungkook.
"Tentu saja..karena aku ayah yang dipujikan??"kata jungkook.
"Apa maksudmu??"kata ayah jungkook.
"Karena aksiku kemarin...ayah pasti dipuji karena telah mendidik anak dengan sangat baik sehingga aku sangat hebat seperti sekarang..tentunya itu menaikkan harkat martabat ayah kan??"kata jungkook dengan sinis.
"Kau !!! Ayah memujimu tapi kenapa balasanmu seperti itu??"kata ayah jungkook.
"Ayah hanya memuji ketika aku melakukan hal yang membuat harga diri ayah menjadi naik"kata jungkook.
Ayah jungkook hanya diam.
Jungkook pun pergi meninggalkan rumah dan menuju sekolah.
Ayah jungkook hanya menghela napasnya dengan berat.
Diatas jimin telah menyaksikan semuanya. Ia hanya berharap agar jungkook dan ayahnya bisa segera damai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Me Love You (jungrene)
Romance"Aku mencintaimu dengan apa adanya,tanpa memandang latar belakangmu.Karena cintaku benar-benar tulus terhadapmu.Mari kita jalanin kehidupan yang lebih serius" Jeon Jungkook "Mungkin akan sulit bagi kita untuk bersatu karena,kita berada di dunia y...
