I'M HERE FOR YOU || Kwon Eunbi X Ong Seongwoo || [END]

Kebijakan Pak Ong

Seongwoo masih memikirkan perkataan Changsee tadi. Ia tak menyangka kalau Changsee jauh lebih horor daripada Jinko. Seongwoo mencoba menghubungi Ayahnya untuk membicarakan Yoona. Pasalnya, Changsee melarang Eunbi untuk diperintah oleh orang yang tak disukainya.

Tut...

Tut...

Tut...

"Yeobeosyo?" Jawab Yeojoong.

"Appa-ga." Panggil Seongwoo.

"Ne, ada apa, Seongwoo-ah? Bagaimana kabarmu disana?" Tanya Yeojoong.

"Baik. Um, Appa. Boleh aku bertanya sesuatu?" Tanya Seongwoo.

"Mwo?" Tanya Yeojoong.

"Tadi, aku berbicara dengan Changsee-Ahjumma. Dia memintaku untuk menjaga Eunbi." Jelas Seongwoo.

"Changsee? Ibunya Eunbi? Lalu kenapa?" Tanya Yeojoong.

"Dia menyuruhku untuk melarang orang yang akan menyuruh Eunbi melakukan hal yang tak ia suka." Jawab Seongwoo.

"Lalu? Ibumu juga begitu." Jawab Yeojoong.

"Ne, aku tahu. Tapi, saat hari pertama kerja tadi, Eunbi sudah disuruh-suruh oleh karyawan tim PW1." Jelas Seongwoo.

"Mwo? Siapa?" Tanya Yeojoong.

"Im Yoona-Noona." Jawab Seongwoo.

"Yoona?" Tanya Yeojoong memastikan.

"Ne." Jawab Seongwoo.

"Dia menyuruh Eunbi melakukan apa?" Tanya Yeojoong.

"Dia sempat menyuruhnya membuatkan teh, dan yang terburuk." Jelas Seongwoo.

"Apa?" Tanya Yeojoong.

"Menyuruhnya merapikan buku-buku diruang konveksi." Jawab Seongwoo.

"Mwo? Itu bukan tugasnya! Ia adalah sekretaris. Tugasnya adalah membantumu." Ucap Yeojoong.

"Aku tahu, Appa. Tapi Yoona-Noona yang menyuruhnya. Appa bilang aku tak boleh mengubah posisinya." Jelas Seongwoo.

"Hm. Baiklah. Kau boleh mengatur semuanya. Perusahaan ada ditanganmu." Ucap Yeojoong.

"Gomawo, Appa. Aku akan mengadakan rapat pembaruan aturan besok." Jelas Seongwoo.

"Lakukan semua yang kau inginkan, Seongwoo-ssi." Ucap Yeojoong.

"Gomawo, Appa. Selamat malam." Pamit Seongwoo. Ia mematikan ponselnya.

***

Hari yang cerah menyambut hari kerja Eunbi yang kedua. Seongwoo melihat wajah Eunbi yang setengah cemberut.

"Eunnieku. Ada apa?" Tanya Seongwoo menggoda Eunbi.

"Aku tak ingin bertemu Ibu Im." Jawab Eunbi.

"Kau tak akan bertemu salah satu dari tim PW1 lagi." Ucap Seongwoo.

"Mwo? Benarkah?" Tanya Eunbi.

"Ne. Kau tak ingat yah? Aku sudah memisahkan ruanganmu. Kau seruang denganku." Jelas Seongwoo.

"Ah. Gomawo." Jawab Eunbi.

"Aku juga akan mengadakan pergantian posisi. Pemegang perusahaan kini ada ditanganku. Aku bebas mengganti semuanya." Jelas Seongwoo.

"Termasuk posisi ibu Im?" Tanya Eunbi.

"Termasuk posisi Ibu Im. Appa sudah memberikan kepercayaan 100% padaku. Jadi semuanya aman." Jawab Seongwoo.