23.❤Proses Kehidupan (Part I)❤

20.8K 2.7K 506
                                    

Ok, jadi dari sini saya akan mempublikasikan ulang judul ini tanpa saya revisi/perbaikan ya. Saya tidak enak karena menggantungkan terlalu lama. Maaf jika cara penulisan berantakan, kata-kata banyak yang janggal, tanda baca yang tidak tepat, banyak kata tak baku, tak sesuai EYD dan PUEBI, dikarenakan saat menulis ini tahun 2019 silam, saya hanya asal menulis saja tanpa mengerti kaidah penulisan yang baik dan benar. Tapi saya akan memperbaiki nanti secara perlahan. Terima kasih 🙏

.
.
.
.
.

Happy Reading

.
.
.
.
.

P

ark Jin menatap dalam diam sosok gadis yang datang bersama ibunya ke apartemen pribadinya ini.

"Nah Jin ah, sesuai permintaanmu, eomma sudah mengantarkan Jessica kemari." Ibunya duduk di sisi si gadis yang nampak sangat cantik itu.

Jin menatap tenang sosok cantik bermata besar itu, sekilas ia nampak terlihat seperti Jemie dalam versi yeoja, bahkan tinggi badan mereka saja nyaris sama.

"Baiklah, kau tidur di kamar itu..."
Jin menunjuk kamar tamu tepat di seberang kamarnya...

Si gadis mengangguk...

"Bisa kau bawa masuk koperku ke dalam Oppa...?"
Si gadis bertanya dengan suara manja...

Park Jin beranjak dari duduknya, melangkah tenang dan meraih gagang koper besar si gadis lalu menyeretnya masuk ke dalam kamar tersebut...

Ibunya hanya diam mengamati tingkah sang putra...

"Jessica ya...ada beberapa hal yg harus kau tahu..."
Jin berkata pelan sembari duduk di posisinya semula.

"Sejujurnya untuk beberapa tahun ke depan aku belum ingin untuk menikah, tapi kedua orangtuaku sepertinya sudah tidak sabar ingin menimang cucu..."
Jin berkata dengan nada santai...

Wajah Jessica berubah...ia nampak kaget mendengar penuturan Jin...


"Bukankah demikian Eomma...?"
Jin menatap lembut wajah Eommanya dan segera diangguki dengan semangat oleh wanita cantik itu.

Jessica mengangguk kaku, perubahan itu nampak jelas di mata seorang Park Jin.

"Dan ada hal yg harus kau tahu Jessica ya..."


Park Jin berkata dengan nada tenang, ia mengamati mimik wajah gadis cantik itu...


"Aku ini seorang pria rumahan, aku jarang untuk makan di luar kecuali makan siang di kantor atau ada acara-acara tertentu..."

"Biasanya Eomma akan mengirimkan masakannya setiap hari...atau Rein akan memasak apapun yg kumau..."

Jin masih berbicara sembari menatap wajah cantik itu...


"Karena kau calon istriku dan kau tinggal bersamaku..."

"Kupikir tak ada salahnya kau yg melakukan semua itu...tidak ada permintaan lain, pekerjaan yg lain sudah dikerjakan oleh maid, impianku hanya aku akan makan apapun yg dimasak oleh pasangan hidupku kelak..."



Wajah Jessica memucat...



"Bukankah...ada begitu banyak restoran mahal di kota Seoul Oppa...?"
Jessica berkata dengan nada pelan...

Jin terkekeh pelan...


"Dengarkan aku Jessica ya, kurasa seluruh pria di dunia ini pasti sependapat denganku...sekaya dan sehebat apapun mereka, mereka pasti memimpikan dirawat dan dimasakkan makanan secara langsung oleh tangan istrinya..."


REIN (End Of Escape)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang