D-DAY [1] ✔

R

Annyeong chingudeul😆

Maaf jika ada kesalahan penulisan/typo yang bikin perih mata, atau ketidak tepatan dalam pemilihan diksi 🙏

Please vote and comment yeah🙏❤

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Flashback

Shanghai, Cina

Didepan sebuah akuarium besar berdiri dua anak kecil yang saling bergandengan tangan. Saat ini mereka tengah berada di Shanghai Ocean Aquarium, yang merupakan sebuah tempat wisata akuarium besar yang menyuguhkan pemandangan indah bawah laut buatan. Karna bangunan aquarium itu berada di bawah tanah namun meski begitu ia memiliki 4 lantai di bawah tanah.

Mereka tengah berada di sisi kanan melihat dengan kagum banyaknya ikan yang berenang di depan mereka.

“哇，好可爱啊” ucap gadis kecil itu antusias sambil menunjuk nunjuk ikan badut.
*"wa, lucu sekali"

"jangan menggunakan bahasa mandarin saat bersamaku, aku tidak mengerti" ujar si pria kecil dengan bersungut. Yang juga masih setia menggenggam tangan si gadis kecil.

"kalau begitu oppa harus belajar bahasa mandarin" ucap si gadis kecil sekali lagi dengan ekspresi imutnya

"kenapa?  Bukankah kau masih bisa bahasa korea, kita gunakan bahasa korea saja"

"kalau begitu saat kita menikah nanti, oppa tidak boleh marah saat tak mengerti apa yang aku ucapkan dalam bahasa mandarin" ucap si gadis kecil penuh keyakinan

"ha??  Menikah?" ucapnya terkejut

"iya. Oppa harus menikahiku saat aku dewasa nanti" ucap si gadis kecil dengan yakin

"naega wae??"

"bukankah oppa sudah menggenggam tanganku sejak tadi?..." ucapnya antusias

Si pria kecil refleks melepaskan genggamannya yang membuat si gadis kecil reflek mengubah air mukanya murung sembari menunduk

"aku tidak pernah melihat appa menggenggam tangan perempuan lain selain tangan eomma, bukankah itu arti nya kau hanya boleh menggenggam tangan orang yang akan kau nikahi?" ucap si gadis kecil dengan polosnya sambil mengerjapkan matanya imut

"siapa yang bilang begitu?"

"aku, oppa. Barusan"

"apa kau mencintaiku?" tanya si pria kecil tiba-tiba

Gadis kecil itu hanya mengerjap lucu yang nampak tak mengerti dengan pertanyaan yang di ajukan si pria kecil di hadapannya itu.

"eomma bilang kita harus menikah dengan orang yang kita cintai saat dewasa nanti" lanjut si pria kecil itu lagi.