𝙷𝚒𝚜 𝚅𝚒𝚌𝚝𝚒𝚖

Ch. 14 ( Anggota Keluarga Kim )

19.45 jam London Namjoo dan Jaehyun sudah Landing. Jam 20.00 sudah berada diluar bandara mencari Mark tentu saja.

Mark melihat Jaehyun dan melambaikan tangan.

"Rasanya kaki ku mati rasa menunggumu Hyung"

Jaehyun menghadiahkan pitingan pada Mark dan Mark tertawa.

"Baiklah baiklah aku bercanda" kata Mark berusaha lepas.

Dan berakhir dengan pelukan dan bertanya kabar.

"Hallo, Mark Lee" Mark menjulurkan Tangan ke Namjoo yang tampak lelah setelah penerbangan 7 jam an.

"Namjoo kim, senang berkenalan denganmu" kata Namjoo sopan walau jelas jelas sekarang Namjoo hanya ingin merebahkan diri di kasur empuk nya.

"Langsung Scunthorpe hyung ?" Tanya Mark disela sela mereka menuju parkiran.

"Tentu saja" sambil melihat Namjoo sekilas yang kelihatan sangat mengantuk.

"Tapi tampaknya Namjoo Noona, gak baik baik saja" singgung mark yang juga melihat Namjoo yang berjalan letih lemah lesu.

"Kami hanya 4 hari disini Mark sungguh waktu yang mepet" kata Jaehyun.

"Baiklah akan kuantar. Sebelum jam 2 pagi kita sampai, aku sudah cukup tidur kok Hyung percaya saja padaku" kata Mark bangga.

Sesampainya di mobil yang dimiliki mark yang tidak jauh beda dengan mobil jaehyun di New York hanya berbeda tipe. Mark melaju membelah london ke bagian timur negara inggris tersebut.

Kota tempat Namjoo di besarkan. Sebenar nya di desa bukan kota.

"Masih keliling mark ?" Tanya Jaehyun pada Mark yang masih menyetir. Sedangkan Namjoo di bangku belakang sudah sayup sayup mendengar karena separuh tidur.

"Masih hyung. 4 bulanan mungkin disini. Terus ke Ceko" kata Mark semangat tentang dirinya yang selalu berpindah pindah negara karena pekerjaan.

"Masih menekuni bidang itu ?"

"Tentu hyung fotografi adalah separuh jiwaku" ucap Mark bangga.

Mark Lee adalah keturunan Kanada-Korea yang berkerja dibidang Fotografi. Karya nya sudah terkenal ke penjuru dunia. Dan sangat diakui. Sering mengadakan pameran diberbagai belahan dunia bahkan juga menulis buku, mengisi beberapa seminar besar dan lain lain. Jaehyun tahu betul kesukaan dari adik kelasnya itu.

"Hyung, titipanku bagaiman ?" Tanya Jaehyun.

"Ada dibelakang, beberapa makanan dari bahan dasar semangka titipanmu. Dan hadiah mu" kata Jaehyun tenang.

"Yasss semangka" ucap Mark tersenyum girang pada Jaehyun.

Lalu mengobrol tentang masa sekolah dan lain lain. Namjoo sudah benar benar terlelap. Siapa yang suruh dia membaca Novel dipesawat dan tidak tidur sama sekali. Ucap Jaehyun dalam hati.

Jam 01.25 dini Hari Mobil itu memasuki Scunthorpe. "Hyung, sebalah Mana ?" Tanya Mark bingung.

"Sebentar, aku pun gak tau" ucap jaehyun yang segera membangunkan Namjoo.

"Joo-yaa, joo-yaa" namun Namjoo tak kunjung bangun dan akhirnya Jaehyun balim badan ke belakang dan mengguncang pelan tubuh Namjoo dan akhirnya pun bagun.

"Sudah masuk kota ya ?" Ucap Namjoo terkantuk kantuk.

"Ya Noona sebelah Mana ?" Tanya Mark lagi.

"Barat daya Mark. Kita ke wilayah xxxx"

"Baiklah" ucap Mark lagi.

Butuh waktu 40 an menit samapai ke wilayah yang dibilang Namjoo dan Mereka memasuki jalan aspal pedesaan yang samping kiri kanannya terlihat rumah rumah bergaya inggris kuno dengan jarak yang cukup jauh serta kebun kebun anggur dan lain lain.