Ch 19

7.8K 929 68
                                    

Jungkook:
nɯƃuɐɾuɐlǝʇ oʇoɟ nʞɐ uɐʞɯıɹıʞ ʇɐdǝɔ

Jimin:
Apa yang kau tulis?

Jungkook:
Balikkan ponselmu dari atas ke bawah, lalu baca.

Jimin:
Dasar mesum!

Jungkook:
Aku hanya mesum padamu 👅

Jimin:
Kau sangat menyebalkan. Tapi aku tidak mengerti kenapa aku bisa menyukai sifatmu yang seperti itu.

Jungkook:
Jadi kau menyukaiku hum 🙃

Jimin:
Ya, aku suka.

Jimin:
Kau selalu berhasil menggangguku dengan caramu sendiri. Kurasa kau itu unik?

Jungkook:
Aku benar-benar tidak sabar menunggu hari jumat datang 😁😁😁

Jimin:
Aku juga tidak sabar 🥰 senang sekali bisa melihatmu secara langsung 🥰

Jungkook:
Akhirnya aku bisa menyentuhmu 🌚

Jimin:
-_- dan kau mengacaukan suasana suka cita ini dalam sekejap mata.

Jungkook:
Tidak, sayang.

Jungkook:
Aku mau mencubit pipimu yang chubby dan memelukmu erat-erat saat kita bertemu nanti.

Jimin:
Tidak! Tidak akan ada yang namanya mencubit-cubit pipi!

Jungkook:
Aku selalu mendapatkan apapun yang kumau, termasuk mencubit pipi mochimu 😏

Jimin:
Apapun yang kau mau? Sungguh?? Tapi buktinya, sampai sekarang ini kau belum mendapatkan foto telanjangku 😏

Jungkook:
Touché!

[End] TelanjangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang