09

2.5K 285 14
                                    

Pagi-pagi sekali Wonho telah berada di gedung agensi, sebisa mungkin ia menghindari paparazi untuk beberapa saat kedepan. Ia mengetuk pintu ruangan sajangnim yang mungkin telah menunggunya dan langsung masuk saat mendapat izin.

"duduklah!" titah Sajangnim.

Wonho langsung mendudukan diri di kursi sebrang meja sajangnim.

"kau tahu bukan kenapa aku memanggilmu kemari?"

Wonho menganggukan kepala. "masalah yang di bandara bukan?"

"hm, siapa mereka?"

"orang yang aku cintai"

"lalu bocah itu?"

"dia putraku"

"Yaishh kau ini, seminggu menghilang dan kembali membuat kegegeran. Kau ingin membuatku serangan jantung?"

"ayolah Shownu hyung, aku baru saja menemukan mereka kembali dan aku langsung membawanya pulang karena takut dia pergi lagi. Seandainya waktu itu kau tak memberiku pekerjaan yang di jeju, mungkin dia tak akan pergi"

"kenapa jadi kau yang menyalahkan aku? Saat itu kau baru merintis karir mu, ingat itu"

Wonho menghela nafas panjang. "itu juga salah ku karena tak mengabarinya"

"untung kau sadar, jadi apa yang akan kau lakukan?"

"mengatakan pada publik siapa mereka"

"kau yakin? Bagaimana tanggapan fans mu nanti?"

"jika mereka memang mengidolakan aku, mereka akan menerimanya."

Shownu menghela nafas. "kapan kau akan mengadakan pers"

"secepatnya"

"arraseo, besok kalau begitu"

"lebih cepat lebih baik"

"kau juga harus siap dengan segala resikonya, apalagi ssasaeng"

"aku akan bertindak tegas jika terjadi sesuatu pada mereka"

"terserah kau saja, kontrakmu bagaimana?"

"aku rasa aku tak akan memperpanjangnya, lagi pula HWH entertaimen sudah siap launching"

"aku dukung apapun keputusanmu, mungkin kita bisa bekerja sama manti"

"kau benar, kalau begitu aku permisi hyung."

Shownu menganggukan kepala dan Wonho pergi dari ruangan tersebut.

✴✴✴✴✴

Hyungwon menunggu Wonho dengan harap-harap cemas, tadi Wonho hanya mengatakan kalau ia akan menemui sajangnim. Ia langsung menoleh kala suara pintu yang terbuka terdengar, dan itu Wonho. "bagaimana? Kau baik-baik saja?" tanya nya.

Wonho tersenyum dan mengecup kening Hyungwon. "semuanya baik-baik saja sayang"

Hyungwon menghela nafas lega, dan memeluk Wonho.

Wonho hanya membalas pelukan Hyunhwon, ia tahu kalau Hyungwon tak bisa tenang seletah ia pergi tadi pagi. "besok akan di adakan pers, aku meminta Jooheon untuk membawa kau dan Wonhyun ke perusahaannya untuk berjaga-jaga."

"kenapa begitu?"

"aku hanya takut ada ssasaeng yang langsung datang ke sini setelah aku mengklarifikasi semuanya."

Hyungwon hanya bisa mengangguk pasrah, ia tahu bagaimana ganasnya ssasaeng.

Wonho melepaskan pelukannya dan mengedarkan pandangannya kesekeliling. "dimana Wonhyun?" tanyanya setelah tak mendapati kehadiran sang putra.

Because you are my life [Hyungwonho] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang