01

4.6K 417 34
                                    

Tepuk tangan meriah mengiringi langkahnya menuruni panggung, di genggamannya terdapat tropi composer terbaik tahun ini. Senyuman menawan tak pernah luput dari bibir sexy nya.

"kau memang yang terbaik, hyung" ujar sang manager sekaligus asistennya setelah memeluk kilat sang artis.

"gumawo, ini semua juga berkat bantuan mu, Kyunie"

"hey....aku hanya membantu mu bangun dipagi hari saja"

"lalu siapa yang mengatur jadwal ku, keperluan ku, bahkan keuangan ku eoh?" sang artis—Wonho— mengacak gemas rambut manager sekaligus asistennya itu.

Sang manager sekaligus asisten Wonho—Changkyun— hanya bisa tersenyum. "sekarang kembali ke tempat duduk mu, hyung" Changkyun mengambil tropi dari tangan Wonho.

Wonho hanya menganggukan kepala dan pergi menju tempat khusus para artis duduk.

Acara penghangaan bergengsi tersebut berjalan lancar, dan tepat tengah malam acara selesai, semua pengisis acara membubarkan diri, termasuk Wonho.

Ia dan Changkyun tengah berjalan menuju van yang telah menunggu di depan.

Wonho langsung duduk bersandar seraya memejamkan matanya setelah memasuki van, sedangkan Changkyun hanya bisa menghela nafas melihat raut lelah Wonho.

Hanya butuh waktu beberapa saat untuk Wonho bisa terlelap.

"sampai kapan kau akan seperti ini terus, hyung? Robot saja bisa rusak, apalagi kau yang manusia" monolog Changkyun seraya menatap Wonho sendu.


🍁🍁🍁🍁🍁

"jadilah public figure yang ramah dan selalu menjadi panutan setiap fans mu, hyung" ujar namja yang kini sedang mengelus rambut namja lain yang tidur di pangkuannya.

"kau akan selalu ada disisi ku kan?"

Namja yang tengah duduk itu menunduk guna menatap wajah namja yang kini sedang menatapnya. "sebelum kau meminta ku untuk pergi, maka aku akan selalu bersama mu"

"gumawo"














"kau memang selalu nikmat sayang" ujar namja yang kini mengungkung namja manis yang masih terengah.

"aku lelah"

Namja kekar itu bergulir hingga berbaring di samping nama manis tersebut dan memeluknya. "tidurlah"

















"hyung, bisa antar aku kerumah sakit? Aku tidak enak badan" tanya namja manis pada namja kekar yang tengah sibuk dengan komputernya.

"aku sedang sibuk Wonie, minum obatlah terlebih dahulu"




















"hyung, ada sesuatu yang harus aku sampaikan pada mu"

"tidak bisakah nanti saja, aku sedang menghafal skrip ku?"

"baiklah"






















"Wonieeeeee" pekik namja kekar itu seraya berlari menghampiri namja manis yang baru saja keluar dari kelas dan lantas memeluknya.

"aigoo ada apa hyung? kau terlihat bahagia sekali"

"aku akan membintangi serial drama, dan lagu ku di terima oleh salah satu agensi"

"jinjja"

"ne"

"selamatnya"


































Because you are my life [Hyungwonho] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang