02

3.2K 368 37
                                    

Namja cantik itu berjalan memasuki sebuah cafe yang cukup besar tempat dimana ia bekerja selama hampir selama ia tinggal disini, yang berarti hampir tujuh tahun. Ia bekerja sebagai DJ disana, membuat suasana yang tak begitu hening dengan musik nya.

"Moring sir" sapa Hyungwon saat berpapasan dengan pemilik cafe.

"sudah berapa kali aku katakan, jangan seformal itu, hyung. Bagaimanapun kau lebih tua dari ku" jawab pemilik cafe.

"tapi kau tetap bos ku disini, Jaehyun-ah"

Sang pemilik cafe—Jaehyun—hanya bisa menghela nafas pelan. "arraseo, sekarang bersiaplah. Para pengunjung mulai berdatangan dan pasti mereka merindukan musik indahmu.

Hyungwon tersenyum. "apa Kihyun hyung sudah datang?"

"sepertinya hari ini Kihyun hyung tidak masuk kerja"

"waeyo?"

"Mingki sakit"

"jinjja?"

Jaehyun menganggukan kepala.

"arraseo, aku akan lekas bekerja"

"ne"

Hyungwon berjalan kearah alat-alat dj disediakan. "Good morning everyone, have fun and enjoy"

Dentuman musik pelan mulai terdengar, irama yang mendayu membuat suasana yang hangat.

✴✴✴✴✴

Wonho sedang berkutat dengan komputer dihadapannya, ia harus menyelesaikan terk lagunya karena sebentar lagi ia akan merilis lagu tersebut.

Gerakan tangannya terhenti sejenak, ia menoleh kearah bingkai foto yang berada di samping komputer. Foto Seseorang yang tengah tersenyum cerah adalah isi dari bingkai tersebut.

"dimana kau saat ini? Apa kau baik-baik saja? Bagaimana dirimu sekarang? Kuharap dimanapun kau berada, kau tak melupakan jadwal makan mu" monolognya.

Ceklek

Wonho menoleh kearah pintu studio nya yang dibuka dan menampakan Changkyun yang keluar dari balik pintu.

"waeyo Kkung?" tanya Wonho.

"ada undangan dari California"

"dalam rangka apa?"

"mewakili aktor dari seoul dalam ajang penghargaan global disana"

"apa hanya aku yang mewakili Seoul?"

"ani, Kim Jaeyoung sunbaenim, dan Kyungsoo sunbaenim juga akan hadir"

"arraseo, kita akan berangkat. Kapan acaranya?"

"lusa"

"berarti kita harus berangkat besok, bisa tolong kemaskan keperluanku? Aku harus menyelesaikan ini dulu"

"itu memang tugasku hyung"

"gumawo"

"ne, aku akan packing" Changkyun pergi dari sana dan Wonho kembali melanjutkan pekerjaannya.

✴✴✴✴✴

Hyungwon berdiri di samping mobilnya, ia sedang menjemput Wonhyun di sekolah. Senyumnya merekah kala melihat sang putra berlari kearahnya, dengan sigap ia merentangkan tangannya untuk menerima terjangan putranya.

Because you are my life [Hyungwonho] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang