15.

415 38 8
                                    

Happy reading
Inget VOTE & COMENT
""""""""""""""""""""""""""   """""""""

Bel istirahat berbunyi, seluruh murid  Madles High School berhamburan keluar kelas untuk mengisi perut. Begitupun dengan geng Bangtan dan Geng BlackPink (gengnya jennie).

"Kantin bareng yuk" ajak namjoon. Mereka ber11 kekantin bersama. Di koridor banyak yang memuji mereka tak kadang juga banyak cibiran yang ditunjukkan untuk blackpink.

"Mau pesan apa?" Tanya rose.

"Samain aja lah semuanya biar gak pusing" ujar jimin yang di setujui semuanya.

"Yaudah" setelahnya rose berlalu untuk memesan makanan.

"Gimana nanti pulang sekolah kita nonton, katanya ada film baru" celetuk Taehyung.

"Gue sih oke aja" ujar lisa diangguki semuanya.

"Emang mau nonton film apa?" Ujar rose tiba-tiba yang datang dengan membawa pesanan mereka dibantu oleh penjaga kantin.

"Trip to busan" ujar taehyung.

"Horor?" Tanya jennie yang dibalas anggukan oleh taehyung.

"Jangan bilang lo takut film horor jen hahah" ejek jin.

"Eee.. gak..gak lah gue gak takut" yakin jennie padahal mah bayangan sendiri kerap dikira hantu.

"Yakin kamu berani bukannya takut ya" goda suga .

"Udah gak kok itu kan dulu"

Lisa,rose dan jisoo yang melihat sahabatnya sok berani terkikik geli pasalnya mereka sangat tahu ucapan jennie itu hanya bohong.

"Nanti pulang sekolah kita kumpul di parkiran" ujar namjoon.

Tett...tet...

Bel pertanda masuk kelas sudah berbunyi. Blackpink segera menyudahi makannya lalu pamit untuk masuk kelas.

Sedangkan Bangtan masih stay dikantin tidak berniat untuk beranjak.

"Bolos kyu" ajak jungkook.

"Kyu lah diruangan gue aja" ujar suga lalu mereka ber7 beranjak untuk ke ruangan milik suga.

***

"Ayo kita keparkiran pasti cewek-cewek udah pada nunggu" ujar jhope.

Mereka meninggalkan ruangan suga menuju parkiran khusus petinggi. Bel tanda pelajaran sudah berakhur berbunyi 10 menit yang lalu.

Dari kejauhan mereka melihat cewek-cewek sudah berdiri di depan mobil milik jimin.

"Kalian dari mana aja sih, lama banget kita nunggu" gerutu lisa.

"Aelah, baru nunggu 10 menit dah ngeluh nunggu doi peka aja sabar" jawab jhope.

"Ehh, tuh mulut bisa di lem kagak, nyirnyir aja dari tadi" kesal lisa.

"Udah-udah kok malah pada berantem. Mending sekarang kita cuss aja." Ujar namjoon menengahi kalau tidak bisa-bisa perang ketiga.

Mereka ber11 pergi meninggalkan sekolah dengan mobil dan motor sport mereka.

Tidak membutuhkan waktu lama mereka sudah ada di mall milik suga.

"Kalian tunggu dulu gue beli tiketnya" ujar suga lalu pergi ke stand tiket.

"Rose ikut gue beli cemilan yuk" ujar jimin lalu mengandeng tangan rose.

"Lah main gandeng-gandeng sahabat gue dia" celetuk jisoo.

"Udah biarin. Kalau lo iri sama gue aja" jin yang memang sudah menyimpan perasaan ke jisoo tidak malu untuk menggoda nya atau bisa disebut kode. Tapi, sayang jisoo yang tidak pernah peka.

"O tu de gah. Ogah. Mending gue sama Jinyoung got7 aja"

Dilain tempat jimin sedang memesan cemilan bersama rose. Sambil menunggu jimin dan rose mengobrol.

"Lo udah punya pacar?" Tanya jimin

"Belum emang kenapa?" Tanya balik rose.

"Gak gak papa kok, penasaran aja masak iya lo belum punya pacar sih" ujar jimin menggaruk kepalanya yang tak gatal.

"Em.. gue mau ngomong sama lo" ujar jimin.

"Kan lo udah ngomong"

"Gue serius ini"

"Yaya. Maaf deh yaudah mau ngomong apa"

"Lo mau gak jadi pacar gue?"

Rose yang mendengar perkataan jimin kaget bukan main. Ini pertama kalinya ada cowok yang menyatakan persaannya ke dia.

Rose bingung mau jawab apa jadinya dia cuma ngangguk aja.

"Apaan dah tu ngangguk aja"

"Iya gue mau kok"

Cup...

Bibir jimin menempel di bibir rose sebentar. Namun, berhasil  membuat rose kaget.

"Udah jangan di pikirin mending nikmati" rose yang malu tambah malu mendengar perkataan jimin langsung mencubit pinggang jimin.

"Mbak mas masih mau mesra-mesraan apa gimana ini pesannya udah jadi" ujar pelayan mengagetkan mereka berdua.

Kembali ke tempat sebelumnya.

"Ini jimin sama rose kok lama ya. Bentar lagi filmnya mulai" gerutu taehyung.

"Sabar lah tae mungkin lagi antri" ujar jungkook.

Tidak lama rose dan jimin datang sambil bergandengan tangan. Yang lainnya dibut penasaran dan kaget melihat itu.

"Mingkep napa. Najis amet mukak kalian semua" ujar jimin.

"Kalian?" Tanya jisoo.

"Pacaran heheh" jawab rose.

"What??"

"Wihh nyolong star dia, kagak mau kalah ini mah sih jimin"

"Pokoknya besok traktir"

"Ini masih mau ribut? Gak jadi nonton?" Ujar jungkook.

"Ehh iya iya. Yaudah ayo masuk"

Mereka duduk di pojok atas. Suga duduk di sebelah jennie yang bersebelahan dengan jhope si mulut nyir".

"Yakin berani?" Goda suga.

"Yakin lah. Ngapain juga takut orang yang main filmnya manusia hidup" ujar jennie percaya diri.

"Huu. Percaya percaya aku" kekeh suga.

Selama film di putar jennie nampak ketakutan apalagi saat hantunya muncul dia bersembunyi di balik dada suga.

Suga yang melihat tingkah sok berani istrinya terkekeh geli.

"Katanya berani tapi, kok tadi ngumpet ya" goda suga setelah film itu selesai.

"Ihh.. gak gitu juga hantunya jelek sih" alibi jennie.

"Sok sokan berani tapi takut hahah"

Setelah menonton film, mereka memutuskan untuk makan. Mereka memilih restoran italia untuk tempat mereka makan.

Saat akan memasuki restoran tak sengaja ada yang menabrak suga. Suga yang melihay orang itu tetjatuh berniat membantu, namun saat dia melihat wajah orang itu dia tertegun cukup kaget.

"Yaampun suga? Aku kangen banget sama kamu,  kamu kok bisa ada disini" ujar orang itu. Membuat yang lain menoleh ke arah mereka.

Jennie yang melihat perempuan yang sedang memeluk suaminya itu terkejut. Soalnya yang dia tahu suga tidak memiliki hubungan dengan perempua manapun. Kalau itu saudaranya pasti bukan karena jennie tahu siapa saja saudara suga.

Namun, ucapan yang dia dengar ini membuat dia tidak bisa menyembunyikan rasa kaget, sakit, dan  kecewanya.

"Sayang, kamu gak kangen ya sama aku. Aku udah kembali. Jadi, kita bisa sama-sama lagi"

"Iya aku kangen sama kamu" ujar suga membalas pelukan orang itu.

Young Marriage (YoonNie) END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang