LIMA TAHUN KEMUDIAN........
Tidak terasa waktu begitu cepat berlalu. Banyak sudah hal-hal yang sudah terjadi selama ini. Begitupun dengan hubungan Jennie dan Suga.
Lima tahun bukanlah waktu yang singkat. Banyak yang terjadi namun, sebisa mungkin mereka mengatasi krikil-krikil kecil yang menganggu keharmonisan rumah tangga mereka.
Seperti di pagi hari yang cerah di musim dingin ini, Jennie sudah disibukkan dengan membangunkan suaminya yang sangat malas bangun semenjak Amerika berubah musim menjadi musim dingin. Benar kata orang di saat dingin-dingin tidur akan semakin nyenyak.
" Sayang bangun, ini sudah siang. Apa kau tidak lelah tidur sendari tadi?" Ujar Jennie berusahan membangunkan kebonya itu.
"Hemmm"gumam suga tak jelas kembali menarik selimut menutupi wajahnya.
"Agus ayolah bangun. Aku sudah siapkan sarapan" tapi nihil, tak ada respon dari orang itu.
Karena kesal Jennie pergi meninggalkan kamar. Tak berselang lama, langkah kaki yang berlari memasuki kamar milik Suga dan Jennie.
Suga yang masih tertidur tak menyadari akan kehadiran orang lain di kamarmya. Hingga - --
"APPPAAAAAA WAKE UP..........."
"APPPA AY0 BANGUNNNNNNN"
teriakan nyaring yang bersahutan di samping telinganya mampu membuat Suga membuka matanya dan langsung menutup telinganya yang terasa sakit.
Seakan menyadari sesuatu Suga mengalihkan pandangannya keasamping kasur lebih tepatnya di tempat biasa jennie tidur. Entah kenapa rasa kesalnya hilang di gantikan rasa bahagia saat melihat kedua sosok yang sangat disayanginya.
"Selamat pagi appa"
"Annyeong appa sayang"
Sapaan itu seperti sarapan untuknya. Yang setiap pagi dia dengar dari bibir anaknya itu.
"Selamat pagi Daehyun" sapa Suga pada si sulung.
"Nado annyeong Daejun" sapa Suga pada si bungsu.
MIN DAEHYUN dan MIN DAEJUN, anak kembar yang dilahirka Jennie lima tahun lalu. Balita berusia empat tahun itu memiliki bentuk wajah yang berbeda, Daehyun mirip Jennie dan Daejum yang mirip Suga. Bisa dikatakan mereka kembar tak identik. Namun, sikap dan sifat mereka sama. Hanya akan akrab dengan orang yang dikenal. Mungkin ini sifat turunan dari appa mereka.
"Appa hari ini kita jadikan jalan-jalan?" Tanya daejun.
"Iya appa, appa sudah berjanji kemarin." Lanjut Daehyun.
"Iya sayang, appa ingat. Appa mandi dulu ya. Kalian siap-siap dulu dan suruh eomma juga untuk bersiap" ujar Suga yang diangguki keduanya.
Sebelum pergi si kembar menyempatkan untuk mencium pipi Suga. Suga yang melihat tingkah mereka tersenyum menggelengkan kepalanya.
Tanpa mau membuang waktu lebih lama lagi, Suga segera memasuki kamar mandi.
Sementara di lain tempat, daehyun dan daejun sedang sibuk mencari Jennie. Terakhir kali mereka melihat jennie saat mereka keluar dari kamar.
"EOMMA. WHERE ARE YOUUU??"""
"EOMMAAAAAA"
Teriakan si kembar mampu membuat Jennie yang tengah memasak di dapur berdecak kesal. Bagaimana tidak kesal? Di pagi hari,sudah diributkam dengan teriakan si kembar. Namun, Jennie tak menjawabnya dia yakin sebentar lagi si kembar akan datang ke dapur.
Benar.....
Tak lama kemudian suara langkah kaki yang tak teratur terdengar di dapur.
"Eomma.. eommaa" panggil Daehyun.
"Ada apa sayang?" Sahut Jennie.
"Eomma hari ini appa akan mengajak kita jalan-jalan" ujar Daehyun.
"Appa menyuruh kita bersiap-siap" lanjut Daejun.
"Jalan-jalan? Kemana?"tanya Jennie tanpa menoleh karena masih fokus pada masakannya.
"Gak tahu. Tapi appa menyuruh kita bersiap" ujar Daejun.
Jennie mematikan kompornya. Lalu mengambil wadah untuk makanan yang telah dia buat. Setelah semuanya siap dia meminta pada pelayan untuk membawa semua masakannya ke meja makan.
"Yaudah, sekarang kita siap-siap ya. Daehyun dan Daejun ayo ikut eomma ke kamar kalian" ujar Jennie menggandeng tangan si kembar menuju lantai dua tepat kamar mereka berada.
***
Seperti yang sudah dikatakan oleh Suga hari ini mereka akan pergi untuk jalan-jalan. Daehyun dan Daejun sudah rapi dengan pakaian yang sama tak lupa mantel musim dingin yang melekat di tubuh mungil mereka.
"Sudah siap?" Tanya suga yang terlihat sudah rapi dengan celana jeans hitam, mantel coklat dan sepatu putihnya.
"SUDAHHH" seru si kembar bersamaan.
"Letss goo" ujar suga mulai menjalankan mobil sportnya dengan Jennie yang dudukdi sebelahnya.
"Kita mau kemana?" Tanya Jennie.
"Kamu maunya kemana?" Tanya Suga balik.
"Kok nanya aku. Kan yang ngajakin pergi kamu gimana sih" ujar Jennie mengalihkan pandangan keluar.
"Kita ke universal studio" ujar Daejun tiba-tiba.
"Setujuu" seru daehyun.
"Baiklah. Universal im coming" ujar suga membuat mereka tertawa.
Tidak membutuhkan waktu lama untuk sampai di universal studio. Setelah membeli tiket, mereka masuk. Semua tatapan yang ada di sana teralihkan ke arah keluarga yang bahagia ini. Mungkin, banyak dari orang di luar mereka adalah pasangan kekasih yang mengajak keponakan mereka. Namun, nyatanya mereka adalah keluarga kecil yang bahagia.
HAY INI
BUAT EXP YANG PERTAMA.
TUNGGU KELANJUTANNYA.
BYE...
• •
~
KAMU SEDANG MEMBACA
Young Marriage (YoonNie) END✔
Fanfiction'Takdir' Tidak ada yang bisa menentang takdir begitupun dengan jennie dan suga. Mereka harus menerima takdir dalam ikatan pernikahan. "Aku ingin bicara, setelah ini kamu bisa menentukan akan melanjutkan hubungan ini atau berhenti" "AGUUSSS"
