Pagi hari seperti ini terdengar suara kicauan youra di kediaman keluarga choi.
"Bang vernon! buruan mandi bang!" teriak youra dari balik pintu berusaha membangunkan abangnya.
"Astaga ra bentaran napa, 5 menit lagi deh" tawar vernon yang masih setengah sadar di balik selimutnya.
"Okedeh kalo gitu youra balik lagi kesini setelah 5 menit, tapi kalo bang vernon belum mandi nanti youra geret abang!" ancam youra.
Di meja makan sudah ada bang yeonjun yang udah siap-siap, sekarang youra juga mau sarapan, sekitar 4 menit, ada bang vernon yang udah rapi pake seragam.
"Gitu dong bang, gue sama youra aja udah siap dari tadi pagi" ucap yeonjun.
"Tau tuh bang vernon, padahal dia OSIS" ejek youra.
"Udah deh sekarang kita berangkat!" ucap vernon.
"Papa bunda, youra sama abang berangkat dulu ya" ucap youra dan diangguki kedua orang tuanya itu.
Dirumah keluarga kim.
"Bang doy, gendongin saera dong!" teriak saera. tiba-tiba doyoung masuk ke kamar saera.
"Santai dong saera, mau ke meja makan kan?" sahut doyoung.
"Iya bang, gendong ya"
"Iya, tuh udah ditunggu sama Jungwoo" ucap doyoung.
Dari subuh saera sudah rapi siap untuk ke sekolah, tapi dia malas ke meja makan, kebiasaan saera digendong doyoung ke meja makan.
Setelah selesai makan, jungwoo sama saera pamit ke orang tuanya "Mih, pih, jungwoo sama saera pamit berangkat ke sekolah ya" ucap jungwoo.
"Iya, hati-hati" jawab suho dan irene.
"Doyoung juga mih pih ada kelas pagi" doyoung ikutan pamit.
Dirumah keluarga lee.
"Selamat pagi keluargaku yang tercintah!" teriak yena menuju ke ruang tengah, dia sudah rapi siap pergi ke sekolah.
"Kamu tuh kenapa sih yen? kok hobinya teriak mulu" ucap boyoung.
"Kan aku diajarin mama" sahut yena sambil cengar-cengir sendiri. mendengar ucapan anak perempuannya itu boyoung langsung mengerucutkan bibirnya.
"Woi yen, buruan napa! ayo berangkat!" teriak mark.
"Sabar anjer! ma, pa, anakmu yang cantik ini berangkat dulu ya, jangan kangen!" ucap yena sambil berjalan ke teras.
"Buruan naik motor, lemot banget sih" gerutu mark.
"Sabar anjir"
Boyoung sama jongsuk cuma bisa geleng-geleng ngeliat kelakuan anaknya itu. akhirnya mark sama yena berangkat ke sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
RICH IS TRIAL
Fanfictionsekelompok remaja yang mulai merasakan perbedaan terhadap dirinya, mereka melewatkan petualangan yang seru, sampai mereka mendapatkan teka-teki misterius. Dapatkah mereka memecahkan misteri itu? •uang adalah uang, nyawa adalah nyawa•