sekelompok remaja yang mulai merasakan perbedaan terhadap dirinya, mereka melewatkan petualangan yang seru, sampai mereka mendapatkan teka-teki misterius. Dapatkah mereka memecahkan misteri itu?
•uang adalah uang, nyawa adalah nyawa•
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pagi ini keluarga kecil yenlix sedang ada di rumah orang tua yena.
"Yen! Anak lo njir, ngerepotin gue mulu, bangsat!" teriak mark dari arah ruang tamu, yena yang sedang mengambil minum pun langsung menghampiri kakaknya itu.
"Apaan sih kak, ngomongnya dijaga napa, tuh dipanggil sama istri lo" ucap yena.
Mark langsung berlari ke kamarnya, "Bagus anak-anak mamah, ngerjain uncle mark" ucap yena ke kedua anaknya.
"Uncle nggak mau nemenin kita main sih" gerutu hyunjae.
"Iya, jadinya kita kerjain aja" sahut jaehyun.
"Tapi kalian harus sopan sama uncle kalian, gitu-gitu dia lebih tua dari kalian, kalo jail jangan kelewatan ya" tutur yena.
Mereka hanya mengangguk sambil tersenyum, sebagai jawaban.
Yena hanya terkekeh melihat kedua anak kembarnya ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yang sebelah kiri itu namanya jaehyun, dia lebih kalem dari adiknya, tapi sifat jailnya masih ada.
Sedangkan yang sebelah kanan, yang banyak gerak itu namanya hyunjae, bisa dibilang hyunjae itu duplikatnya yena yang bar-bar.
"Yaudah, kalian main aja sana, gelud juga gapapa, tapi jangan sampe luka ya" peringat yena lagi.
"Siap mamah" jawab mereka hampir bersamaan.
Yena langsung menghampiri felix yang sedang sibuk dengan laptop di kamarnya.
"Sibuk amat pak?"
"Liat aja nih, gue harus buat game yang terbaru, ada ide gak?" Gerutu felix.
Jadi, felix adalah CEO dari perusahaan game ternama, Ainsoft.
Ini waktu dia peluncuran game pertama nya di perusahaan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
