Malam pun tiba, mereka semua sangat letih setelah berjalan jauh menelusuri hutan, kini mereka memutuskan untuk beristirahat di bawah pohon yang terlihat aman.
"Istirahat dulu" suruh jeno dan menghampiri pohon.
Renjun dan saera menghampiri jeno yang udah duduk di bawah pohon dan mereka menjajarkan duduk jeno.
"Capek njer" keluh saera.
"Namanya jalan, ya capek lah" sahut renjun.
"Minum dong sae, haus" minta renjun.
Saera membuka tas ransel nya dan mengambil air "Nih, bagi sama jeno"
Renjun menerima sebotol air itu dan meminum setengah dan memberi kan ke jeno, mereka minum nya ga nempel di botol kok.
Sekarang mereka sibuk dengan pikirannya masing masing, lebih tepatnya berperang dengan batin mereka untuk menahan rasa kantuk.
Tapi percuma mereka sudah terlelap di bawah pohon dengan posisi duduk, kasian pasti capek habis jalan.
===
"Makan, gue gamau lo sakit" yang disuruh makan pun hanya menggeleng.
"Tinggal makan apa susahnya, lagian gue percaya temen lo itu pinter untuk nyari lo dan dateng kesini" ucap pria tersebut.
"Makan, awas sampe ga di makan" paksa pria tersebut sambil meninggalkan orang itu sendiri.
Orang itu menarik nampan makanan dan memakan dengan rasa ragu, yah ia berharap akan segera pulang.
===
Matahari muncul dan memancarkan terik yang hangat membuat seseorang bangun dari tidurnya.
"Aduh, punggung gue" saera memegangi punggungnya yang sakit.
Saera membelalak kan matanya kaget,
"Hah, udah pagi? Kemaren gue tidur di sini?" gumam saera."Untung ga dimakan hewan" ia merasa lega keberuntungan masih di pihak nya.
"WOE BANGUN!!" pekik saera membuat renjun dan jeno tersentak kaget.
"Lah udah pagi?" heran jeno.
"Aduhh pinggang gue" erang renjun sambil memegangi pinggang nya.
"Kok bisa sih kita tidur disini?" jeno.
"Kemaren kita istirahat disini, terus ketiduran,terus pagi deh" jelas saera.
Jeno manggut manggut dan bangun meregangkan tubuhnya yang terasa nyeri akibat tidur dengan posisi duduk.
"Bentar deh, gue mau pipis dulu" renjun berlari ke semak semak yang sedikit jauh dari pohon.
"Aduh, untung laptop nya ga di curi" jeno sambil mengambil laptop yang tergeletak di tanah.
KAMU SEDANG MEMBACA
RICH IS TRIAL
Fanficsekelompok remaja yang mulai merasakan perbedaan terhadap dirinya, mereka melewatkan petualangan yang seru, sampai mereka mendapatkan teka-teki misterius. Dapatkah mereka memecahkan misteri itu? •uang adalah uang, nyawa adalah nyawa•