-C14-

23.2K 2.4K 123
                                    

∆∆∆

_______Happy Reading_______


Taehyung menggeliat pelan, meringis saat merasakan kepalanya begitu pusing dan tubuh nya terasa remuk. sinar matahari yang memasuki kamarnya membuat dirinya harus terbangun dari tidur nyaman nya.

Mengumpat sebanyak-banyak nya dalam hati karena tirai jendela dan balkon kamarnya yang tak tertutup. setelah kesadaran nya terkumpulkan, Taehyung berusaha untuk bangun dari tidur terlentang nya.

Menggeram kesal saat badan nya benar-benar terasa sakit sana sini, jangan lupakan kepalanya yang terasa berdenyut dan berputar kesana kemari.
"Sial.!!" desisnya lagi.

Setelah berhasil duduk, Taehyung menyandarkan punggung nya di kepala ranjang dan menatap sekeliling nya dengan saksama. menyerngut heran saat melihat keadaan kamar nya yang benar-benar terlihat kapal pecah, baju berserakan di mana-mana dan—

Taehyung menyibak selimut yang ia kenakan dan lagi-lagi matanya membola syok melihat tubuh nya benar-benar telanjang bulat tanpa sehelai benang pun. matanya kembali melihat baju-baju nya yang berserakan di lantai, boxer, kemeja, jas dan celana nya semuanya berserakan di bawah sana.

"A-apa yang terjadi.?" molong nya seperti orang bodoh.

Lalu tatapan Taehyung beralih pada selimut dan seprainya yang di penuhi darah di sana.
"Oh astaga sebenarnya apa yang terjadi.!?" pekiknya heboh.

Berusaha untuk tenang, menormalkan detak jantung nya dan mencoba mengingat apa saja yang terjadi semalam hingga ia bisa dalam ke adaan telanjang bulat seperti ini.

Bertemu keluarga di restaurant italia, terlibat perjodohan konyol yang membuat nya marah dan kesal. mengantar Jungkook pulang dan ia yang pergi ke club malam milik nya. minum-minum hingga mabuk dan— dan ia menangis seingat nya. yaa ia memang menangis waktu itu. mengumpat beberapa kali dan kembali menyusun memori-memori nya semalam.

Cukup sulit untuk Taehyung mengingat nya, karena waktu itu ia dalam keadaan mabuk, tak sepenuh nya mabuk sebenarnya, kalau sepenuhnya mabuk maka ia tak akan bisa mengingat kejadian semalam sedikitpun. seorang jalang menghampirinya dan mengulim penisnya, lalu Assistant Jeon datang dan berbuat kerusuhan di sana.  Jungkook membawanya pulang dan—

"Aku mencintai mu kook.."

"Astaga tuan apa yang and ughhh.."

"Tuan saya mohon berhenti.."

"Tuan apa yang anda lakukan.? lepaskan aku Kim Taehyung.!!"

"Aku mencintai mu kook, aku sangat mencintai mu.."

"Tuan aku mohon, jangan begini.."

"Sudah sangat lama aku melakukan ini kook, tubuh mu benar-benar sangat indah.."

Jantung Taehyung berdetak dua kali lebih cepat. tangan nya gemetar, oh tuhan apa yang sudah ia lakukan.? ia sudah menyetubuhi Assistant nya sendiri tanpa persetujuan Jungkook. bagaimana ini.? ia sudah melakukan hal keji pada Assistant nya sendiri.

Mata Taehyung bergulir kesana kemari tanda kalau ia sedang sangat cemas.
"Ju-jungkook.? Jungkook di mana dia sekarang.?"

Dengan gerakan cepat Taehyung mengambil bathrobe yang tergantung di belakang pintu kamar mandi dan memakainya dengan tergesa-gesa. berlari keluar kamar dan berjalan ke arah kamar Assistant nya itu.

Brak brak brak..

"Jungkook.!! bukan pintu nya.!!" teriak Taehyung dari luar. tak ada jawaban perasaan cemas dan takut semakin menggerogoti dada Taehyung.

Assistant Jeon [kth-jjk] √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang