pRoLoG

28.3K 2.1K 1K
                                    

"Lo kagak makan, Njun?" tanya Haechan ke teman masa pake popoknya yang lagi sibuk mantengin hp.

"Gak." jawab Renjun singkat.

"Tumben, biasanya cirengnya mb-"

Renjun langsung bangkit dari duduknya, dia lari kenceng ke arah stand milik mba Syuki buat beli cireng. Haechan sampe melongo dengan kebucinannya Renjun sama cireng Bandung yang cuma sarebu doang itu.

"Apa enaknya?" gumam Haechan.

.

"Jeno.." cowok berbadan gede ini menunduk aja sewaktu dikepung sama empat orang cewek barbar.

Dia bahkan udah tremor duluan. Iya, gede badan doang. Sebenernya hatinya tuh loh, hati sejenis uke. Sifatnya pun kayak cewek. (: padahal posisi dia seme. Heran bunda tuh.

"Imutnya!" salah satu cewek barbar itu makin mendekat ke Jeno dengan kondisi kayak ikan di daratan.

Heboh. (:

"J-jangan apa-apain Jeno kak.." lembut tapi bergetar. Takut.

"Kita cuma mau main sama kamu doang kok." si kakak nya senyum aneh. Yang jusrtu bikin Jeno makin tremor gak karuan.

Pas dikit lagi.. Iya dikit lagi tangan Jeno kena pegang sama si kakak, eh ada yang keluar dari bilik kamar mandi. Narik perhatian otomatis dong.

"Apa?" cowok manis dengan rambut cokelat itu natap datar lima orang yang lagi mojok di sudut bilik kamar mandi cowok itu.

Keempat cewek tadi langsung berubah gugup. Tapi, dengan sok nya, salah satu dari mereka maju dan ngasih senyuman menantang.

"Karena disini ada lo, sekalian yuk! Gabung! Gue gak tau lo siapa. Kalo sampai lo buka mulut, anak itu korbanya."

Si cowok manis itu tetap menatap datar ke arah cewek dihadapannya, lalu melirik name-tag cewek itu dan tersenyum miring setelahnya. Tangannya terangkat, jari telunjuknya mengarah pada dahi cewek itu dan mulai mendorong kepala si cewek.

"Naka. Mura. Hina. Pelacur dari kalangan atas?"

"Gue bukan pelacur!" sengit Hina. Dia tepis tangannya cowok manis itu.

"Hancur atau sejahtera?" ancam si cowok manis dengan santai. Nahan emosi sebenernya, karena dia nggak suka diremehkan. Cukup sekali aja dulu sama sahabatnya sendiri.

"Tch! Bisanya cuma ngancem doang. Mana tenaga lo, Huang Renjun?"

"Lo nantang gua?"

1 menit kemudian..

"Selamat. Naka Corporation bangkrut." Renjun senyum devil ke Arah Hina.

Hina syok banget. Natap Renjun dengan pandangan nggak percaya.

.

"Makasih kak." ucap Jeno lembut. Bangeeet. Astogeh, sampe bikin bunda ingin mimisan.(:

"Ya." balas Renjun singkat.

"S-saya Lee Jeno. Salam kenal kak, Renjun." Jeno ngulurin tangan kanannya ke arah Renjun yang sibuk ngemut permen sambil natap datar lapangan sekolah.

"Hm." Balas Renjun, tangannya Jeno nggak dia jabat balik sama sekali. Jahad kamu mas :"

"Kakak dari kelas mana?" tanya Jeno dengan nada lucu.

Gemes setan(:

"12 IPS 3." singkat, padat, jelas.

Poor Jeno. Untung si Jeno ini polos.

"Aku dari kelas 11 IPA 3. Kakak kalau mau main boleh kok, hehe.."

Renjun noleh ke arah Jeno. Terpana sama mata bulan sabit milik pemuda tampan itu.

"Ya." setelah kembali ke alam sadarnya, Renjun langsung fokus ke lapangan lagi.

Hari ini free. Jadi dia bisa bebas bolos. Berandal kan gitu ya?

.

"Loh? Kak Renjun kenapa?! Mukanya kok babak belur gini?!" panik Jeno.

Dia buru-buru lari ke ruang tengah buat nyari P3K. Saking nggak fokusnya, dirinya hampir aja kejedot kusen pintu pembatas ruangan.

"Kakak.. Please, jangan berantem lagi ya? Jeno sakit lihat kakak dengan kondisi begini.."

"Maaf.."

"Aku juga, minta maaf. Harusnya, aku yang lindungin kakak, bukan kakak yang lindungin aku. Secara posisi kakak'kan bottom, bukan top."

Renjun menatap datar ke arah pacarnya itu. "Heh! Kalo gue bottom, ngapain juga gue yang kasih banyak kissmark di leher lo?"

"Padahal, tenaga dan badan lo lebih gede daripada gue yang krempengan begini." lanjutnya.

"Itu karena jiwa kakak emang benar-benar gentle, mungkin sifat orang tua kakak yang keras. Sedangkan aku, jiwaku itu feminim banget. Hatiku aja, terlalu lembut." Jeno senyum manis di akhir kalimatnya.

"Kayaknya, kita ketukar deh, Jen."

Maappp aku nakal hehe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Maappp aku nakal hehe. grgett sma momen noren akutuh.. (:
Btw,

Next or unpub?

Ayo komen sebanyak2nya

© kdywifeu, 11 August 2019

SeMut •NoRenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang