•SeMut• 58

3.3K 496 88
                                    

Gak kerasa, waktu berjalan semakin cepat. Berawal dari pertemuan gak sengaja, ngobrol basa-basi, jalan bareng, pokoknya berawal dari hal-hal kecil. Sekarang mereka udah pada dewasa, memiliki impiannya masing-masing.

Renjun berdiri di depan sekolah yang bakal dia tinggalin, banyak murid berpakaian rapi dan formal. Mereka menghadiri acara perpisahan sekolah. Renjun sendiri pake jas putih bergaris warna hitam dengan dalaman kaus putih dan celana bahan warna putih.

Pantopel itu berjalan mengikuti karpet merah yang mengarah ke tenda berisikan kursi kosong dan ada penghuninya sesuai dengan kelas dan absennya masing-masing.

"Weey.. Dateng juga nih si bapak ketua, ganteng bingits lah." si Haechan menggoda Renjun yang baru aja dateng sambil sinisin anak lain.

"Bacot."

"Pacarmu dateng nggak?" tanya si Felix ke Renjun di dekatnya.

"Dateng kali, riweuh sendiri dia mah kalo urusan ngasih kejutan." jawab Renjun.

"Gue tebak nih ya, hadiah dari Jeno itu barang couple lagi." terka Yeji.

"Bener banget tuh, wahaha." tanggap Haechan setuju.

"Btw, Lix." karena yang kalem cuma Felix doang, jadi Renjun milih fokus sama sahabatnya itu.

"Apa, Njun?"

"Hyunjin dateng juga?"

"Nggak tau sih. Tapi, Hyunjin sama Jeno kan se-geng, kemungkinan bakal dateng. Mereka gerombol gitu."

Renjun menggut-manggut. "Terus, lo sendiri mau kumpul gak nanti sepulang acara? Kita-kita mau makan bareng di tempat nongkrong biasa."

"Kalo Hyunjin kasih izin ya, Njun? Soalnya Hyunjin super posesif dan overprotec banget ke aku."

"Halah basi. Pergi sama temen sendiri kok dilarang, pelit bener dah."

"Selamat Pagi, Salam Sejahtera Kepada Para Hadirin Sekalian Yang Ada Di Bawah Tenda Serta Diluar Tenda Yang Beruntungnya Tidak Keluar Dari Pikiran Saya."

"HUUUUUU!! BAPAK MAH SA AE!!"

"Saya Disini Ingin Menyampaikan Beberapa Susunan Acara Untuk Perpisahan Kelas Dua Belas. Berikut Detailnya; 1 Pembukaan, 2 Sambutan, 3 Doa, 4 Pentas Seni Kreativitas, 5 Parade, 6 Penutup. Sekian Terima Kasih."

Semuanya berjalan dengan lancar, bahkan kondusif banget. Banyak yang menanti satu-satunya tampilan di acara ini, yaitu penampilan pentas seni kreativitas. Yang mana pasti berisi confess, pemberian persembahan Kpop dan lainnya.

"Kira-kira, bakal nggak ya si Jeno dateng? Dari tadi gue perhatiin gak ada muncul juga itu orang satu." Haechan ngomongnya sambil dempet ke Renjun karena sound sistemnya pas banget satu meter di samping barisan mereka.

"Ntah, lagia--ASTAGA!? Itu bocah ngapain di sana??" kontan mata Renjun membola waktu liat pacar kesayangannya lagi berdiri megang mic di atas panggung.

"Sebelumnya, saya berdiri disini ingin menyampaikan beberapa tampilan dari ekskul dan diri saya sendiri. Mohon maaf apabila ada kesalahan dalam teknis. Sekian terima kasih."

Yah, acara ke empat ini memang banyak banget yang nungguin dari tadi. Rela nahan ngantuk waktu sambutan, doanya juga ada yang gak khusyuk. Astaghfirullah, jangan ditiru ya beibih :'

Jadi, Jeno itu nampilin modern dance, lagunya itu diobok-obok airnya versi remix, entah apa yang merasukimu versi remix, dan terakhir itu perpaduan Victory Song dari Stray Kids sama Good Boy dari GDxTaeyang.

Fangirl auto njerit-njerit. Pokoknya aura Jeno kelihatan beda banget. Renjun aja sampe pangling, dari tadi diam sambil melongo lihat pacarnya itu nari.

Sorak riuh dan tepuk tangan-pun terdengar, mereka bener-bener seneng bangeeeet dihadiahi penampilan kayak gitu. Berasa lihat oppa NCT tampil (:

"Untuk seseorang yang gue panggil, harap bisa maju kedepan!" ada jeda, bikin Renjun deg-degan.

"Kak Renjun, bisa kedepan?" dan yah, Renjun tuh rasanya malu banget gila.

Akhirnya setelah menenangkan diri, Renjun bangkit dari duduknya, kemudian berjalan menuju arah panggung. Diiringi tepukan dari kawan-kawannya juga guru. Sesampainya di panggung, Jeno tersenyum lembut ke arahnya.

"Hadap aku coba, kak!" Renjun nurut, dia udah berhadapan sama Jeno sekarang, terus kedua tangan mungil Renjun di pegang sama si Jeno, dikecup dua-duanya secara bergantian. Gak lupa, dahinya juga dikecup, bikin Renjun beneran malu setengah mampus inimah.

Mukanya udah kayak cotton candy rasa stroberi dan peach. Jeno sampe nahan gemes gitu.






Tbc!!
(:

Hai? Adakah yg rindu book's ini?

Oh. Enggak ya, yaudah thx.
Vote and komen ya.



©NjunJean

SeMut •NoRenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang