Pagi ini seperti biasanya aku akan berangkat ke kampusku karena hari ini ada kuis yang diadakan oleh dosenku jadi aku akan datang lebih pagi agar bisa belajar lagi dikelas nanti.
Setelah semuanya selesai aku turun ke lantai bawah untuk menemui kedua orangtuaku, aku ini anak pertama dan terakhir yang artinya adalah aku anak tunggal di keluarga Mardinata. Umurku 21 tahun dan aku begitu menikmati masa berada di bangku perkuliahan dan jurusan yang aku ambil adalah kedokteran karena aku ingin menjadi dokter dari kecil.
"Good morning ayah dan bunda sayang" aku mencium pipi ayah dan bunda yang sudah menungguku untuk sarapan bersama.
"Hei sayang apa hari ini ada kelas pagi?"
"Iya bun hari ini aku masuk pagi karena akan ada kuis nanti sebenarnya aku masih mengantuk"
"Kau ini mengantuk terus mau bareng ayah atau tidak"
"Hmm sepertinya tidak untuk hari ini yah aku akan menyetir mobilku sendiri sudah lama bukan aku tidak membawa kesayanganku itu"
Ayah dan bunda hanya tersenyum dengan ucapanku itu, aku begitu bahagia memiliki kedua orangtua seperti mereka semoga saja mereka bisa menemaniku sampai aku bisa memberikan cucu. Ya Irene kau ini mikir apa pacar saja belum punya sudah memikirkan cucu untuk ayah dan bunda fokuslah dulu pada kuliahmu Irene.
"Baiklah sarapanku sudah selesai aku berangkat dulu ya ayah dan bunda ku sayang doakan aku supaya bisa menjawab kuis nanti"
"Ayah selalu doakan mu nak jangan lupa untuk mencari pacar juga jangan sibuk dengan kuliahmu terus"
Ayah selalu saja begitu menyuruhku untuk mencari jodoh terus memang gampang apa mencari jodoh seperti yang aku inginkan sejujurnya aku juga bosan selama kurang lebih 3 tahun ini menikmati kesendirianku awalnya mungkin tidak mudah karena dulu selalu bersama seorang yang ku sayang tapi waktu terus berputar jadi aku semakin terbiasa dengan ini. Kalian ingin tau mengapa aku betah jadi jomblo? Ah tidak perlu tahu karena sebagian dari kalian pun pasti banyak yang jomblo kan. Lupakan pertanyaan ku tadi mari kita berangkat kuliah.
Sekitar pukul 08.30 aku sampai di sebuah universitas ternama di Bandung, setelah memarkirkan mobilku aku berjalan menuju kelasku tapi, disalah satu mading banyak anak-anak berkumpul aku jadi penasaran ternyata hanya ada sebuah pengumuman seminar. Pengisi acara seminar itu adalah salah satu CEO termuda di kota ini memang CEO tersebut tampan dan masih muda tidak heran banyak yang mendambakan ingin menjadi pacar atau bahkan menjadi istrinya. Aku kembali menuju kelasku karena kelas akan dimulai pukul 09.00 saat ingin masuk ke kelas ada seseorang yang memanggilku suaranya tidak asing siapa lagi kalo bukan Wendy.
"Selamat pagi princess ku sudah belajar untuk kuis nanti"
Memang Wendy ini suka sekali memanggilku dengan banyak nama entah rene, princess, airin, rinrin dan banyak lagi.
"Harusnya aku yang bertanya seperti itu pada kau"
"Oh tenang rinrin aku sudah belajar pasti bisa menjawab kuis nanti, oh iya kamu sudah tahu siapa pengisi acara seminar minggu depan?"
"Aku sudah tahu CEO muda di kota ini kan?"
"1 juta dipotong pajak 50% untukmu kamu benar sekali aku tidak sabar untuk menghadiri seminar nanti akan ku pastikan seminar nanti yang hadir kebanyakan adalah wanita seperti seminar 3 bulan lalu"
Kampus ku ini memang sering mengadakan berbagai seminar dan aku selalu menghadiri seminar itu karena lumayan akan mendapatkan sertifikat untuk syarat sidang nanti.
Kelasku selesai sekitar pukul 11.00 karena hari ini kelasku hanya kuis aku langsung keluar kelas tidak langsung pulang karena aku ingin ke toko buku untuk membeli beberapa novel yang sudah terbit, aku suka quality time dengan diriku sendiri mungkin karena sudah terbiasa menjomblo 😂 ok skip bagian ini.
Saat ini aku sedang berusaha mengambil sebuah novel di rak yang lumanyan tinggi namun tiba-tiba ada sebuah tangan yang membantuku untuk mengambil buku itu.
"Jika kamu tidak bisa mengambil buku di rak yang tinggi kamu bisa meminta tolong pada penjaga toko buku ini untung saja ada aku kalo tidak mungkin kamu akan jatuh jika terus lompat-lompat seperti tadi ini buku mu cantik"
Lelaki yang memakai kacamata hitam dan hoodie ini tersenyum padaku dan pergi begitu saja padahal aku belum mengucapkan terimakasih padanya. Tapi siapa lelaki itu postur tubuhnya seperti tidak asing bagiku.
Hai selamat menikmati karya ku ini ya 💓
KAMU SEDANG MEMBACA
Is This My Man? ( Completed )
RomanceJatuh cinta memang datang darimana saja, tidak perduli sudah lama kenal atau bahkan belum mengenal sama sekali. Kata orang kalo gak sengaja ketemu sampe 3x berarti jodoh lalu bagaimana nasib mereka apakah benar berjodoh atau hanya kebetulan saja. E...