Jatuh cinta memang datang darimana saja, tidak perduli sudah lama kenal atau bahkan belum mengenal sama sekali. Kata orang kalo gak sengaja ketemu sampe 3x berarti jodoh lalu bagaimana nasib mereka apakah benar berjodoh atau hanya kebetulan saja.
E...
"Engga gua cuma nanya aja" Raut muka Suho tiba-tiba jadi sedikit murung mungkin karena tau jika ada sosok laki-laki yang sedang mendekatinya musnah sudah harapannya untuk mendekati Irene.
Irene yang menyadari itu hanya tersenyum dia paham kenapa Suho bertanya seperti itu karena dia tidak sekali dua kali ditatap penuh kasih sayang oleh seorang pria. Entah sejak kapan Irene menaruh perhatian pada Suho namun dia belum cukup yakin pada dirinya sendiri.
"Suho kenapa dengan wajahmu?"
"Ah gua gapapa kok" Suho berkata seperti itu sambil menampilkan senyuman tipis pada Irene.
"Baiklah aku akan jujur padamu, pria yang sedang dekatku itu adalah" Kalimat Irene menggantung karena tiba-tiba Yesung mengantarkan pesanan mereka.
"Ini pesanan kalian kalo gitu gua tinggal yaa ho cafe lagi rame"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Irene hanya memesan minuman padahal tadi Suho menawarkan cupcake atau cemilan lain.
"Lanjutkan omonganmu tadi rene"
"Baiklah laki-laki yang sedang dekat dengan ku kan itu kamu"
"Ha gua?" Suho mengerjapkan matanya kaget dan senang
"Iya kamu karena sudah hampir beberapa tahun belakangan ini aku tidak mengobrol sedekat ini dengan pria"
"Kalo boleh tau kenapa?" Begitulah Suho ketika sudah benar-benar menaruh perasan pada seorang wanita padahal dia sudah tau kalo Irene ini sedang tidak dekat dengan siapapun tapi karena dia ingin lebih tau tentang Irene secara langsung jadilah dia bertanya seperti itu.
"Baiklah aku akan cerita sebenarnya aku ga mau cerita tentang ini tapi karena kamu sudah baik dan mau menemaniku beberapa minggu ini di Korea aku akan cerita padamu"
Sebelum Irene bercerita dia meminum pesanannya dulu dan menarik nafas panjang dan mulai menatap manik wajah Suho secara lembut.
"Sekitar 3 tahun lalu aku sempat menjalin hubungan dengan seorang pria, dia begitu baik padaku memperlakukan aku layaknya pria yang selalu melindungi wanitanya dia juga selalu bilang padaku kalo suatu saat dia mau melamarku tapi, harapanku itu harus aku buang sejauh mungkin karena 2 minggu kemudian temannya bilang padaku kalo dia ternyata tidak benar-benar mencintaiku karena ternyata dia sudah memiliki wanita lain yang mungkin jauh lebih baik dariku. Sebelum aku mendapatkan kabar itu beberapa temanku bilang kalo mereka pernah melihat dia sedang bergandengan tangan dengan wanita lain tapi aku tidak percaya dan setelah temannya mengatakan itu aku benar-benar melihatnya sendiri kalo dia sedang tertawa bahagia dengan wanitanya yang baru" Tanpa Irene sadari airmata nya telah jatuh membasahi pipi putihnya itu Suho yang melihat merasa tidak enak karena telah membahas masa lalunya.
