Sold To You (Wayne Family, #2) by Yessy Lie (TERSEDIA VERSI CETAK)

❣14❣

Seperti yang aku janjikan jika hari ini akan up 2 part tiap cerita yg on going. Lunas ya ^^. Thx yang dah berkenan vote & koment. 😘😘😘

_______________________________________

Dengan panik Mark segera menuju ke kamar Alisa dengan diikuti oleh Juan dan Dila di belakangnya. Saat sampai di kamar Alisa, Mark menemukan Alisa duduk diam di atas ranjang.

"Berikan obatnya, Alisa! Apa kamu sudah meminumnya? Di mana obatnya?"

Alisa hanya bergeming dan tidak menjawab Mark hanya air mata yang terus menetes di kedua matanya.

"Alisa!" bentak Mark hingga membuat Dila sedikit terkejut mendengarnya.

Alisa tertawa sedih mendengar bentakan Mark. "Aku harusnya tahu jika kamu tidak akan menghormati perjanjian kita, aku harusnya tahu jika kamu hanya akan selalu menganggapku sebagai barang 100 jutamu, aku harusnya tahu jika saat kamu bosan padaku maka kamu akan menjualku seperti keluargaku agar kamu bisa mendapatkan kembali uangmu dan harusnya aku juga tahu keluargaku yang menjualku hanyalah sebuah awal dari kejatuhanku ke dalam kegelapan tapi aku memilih untuk tidak terjatuh di dalamnya," ucap Alisa terisak dengan air mata yang berlinang dari kedua matanya. Dirinya sudah meminum beberapa obatnya tadi tapi sepertinya belum cukup karena dia masih bisa bicara.

"Aku akan membunuh uang 100 jutamu dan aku akan terbebas darimu Mark Kingswell, aku juga akan terbebas dari keluargaku yang kejam."

"Berikan obatnya Alisa! Aku akan menghukummu jika kamu tidak memberikannya. Di mana obatnya?"

Alisa kemudian memasukkan semua obat yang ada di tangannya ke dalam mulut, "Aku sudah meminum semuanya," ujar Alisa sambil menutup mulutnya dan ia melemparkan botol obat yang Mark cari di kaki laki-laki itu dan ia tertawa sedih setelahnya.

"Muntahkan, Alisa!"
"Aku tidak akan memuntahkannya, aku lebih baik mati dari pada kamu menjualku!" jerit Alisa dengan suara sedikit bergumam karena mulutnya yang dipenuhi obat.

"Pegang dia Juan, kita harus membuat dia memuntahkannya!"

Dengan panik Alisa turun dari ranjang agar bisa menjauh dari mereka. Tapi Juan menangkapnya dan Mark berusaha menyelamatkan Alisa. Dirinya berhasil membuat Alisa mengeluarkan 12 butir obat yang belum sempat di telannya baru setelah itu Juan melepaskan Alisa tapi Mark masih terus memeganginya.

Alisa kemudian memberontak dari pegangan Mark dan menjauhinya.

"Berapa yang sudah kamu minum?!" tanya Mark saat melihat bibir Alisa tampak pucat.

"Kita harus segera ke rumah sakit!"

"Tidak!" ujar Alisa dan berusaha melarikan diri dari Mark tapi kesadarannya mulai hilang hingga akhirnya Alisa terjatuh tak sadarkan diri di atas lantai.

"Nona," panggil Dila pelan dengan air mata yang mulai mengalir di kedua matanya dan akhirnya mengerti di mana kesalahannya. Dila baru menyadari jika Alisa meminta obat bukan karena sakit kepala tapi karena ingin bunuh diri.

"Siapkan kendaraan Juan, kita harus segera membawanya ke rumah sakit!" perintah Mark dengan panik sambil menggendong tubuh Alisa yang pucat.

Dengan kecepatan dan keahlian Juan membawa kendaraan, akhirnya mereka tiba di rumah sakit 10 menit kemudian dan dengan segera pihak rumah sakit membawa Alisa masuk ke dalam UGD dan Mark kemudian menjelaskan pada Dokter obat yang menyebabkan Alisa mungkin over dosis tapi mereka tidak tahu jumlah yang sudah ditelannya dan hanya bisa memperkirakan.

Staf rumah sakit segera menangani Alisa dan Mark bisa mendengar jika Alisa terdengar muntah kembali berkali-kali dan akhirnya kembali tidak terdengar apa-apa.

Mark menyandarkan lengannya menghadap dinding rumah sakit karena merasa begitu gelisah menunggu kabar kondisi Alisa.

Apa dia baik-baik saja?

______________

Next part dah aku hps. Yang ingin baca lanjutannya bisa ke aplikasi KBM (ID : yessylie) atau dreame (ID : Yessy Lie)