02

2.2K 221 55
                                    


Hari ini aku akan bertemu lagi dengan Taehyung. Sesuai dengan apa yang kukatakan kemarin, aku senang karena Taehyung menyetujuinya. Walau aku tahu itu akan sulit, namun setidaknya ia bisa menghargai waktunya bersamaku. Melalui sebuah pesan, aku kembali menanyakan padanya tentang apa yang kuinginkan. Hanya memastikan, karena aku takut Taehyung tidak nyaman dan tidak senang dengan apa yang kuinginkan.



Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Seperti itulah pesan yang kukirimkan kepada Taehyung. Jujur saja aku tidak yakin. Masalahnya, aku sangat mengenal Taehyung dan tahu seperti apa dia. Aku hanya khawatir ia merasa tidak nyaman, atau justru menahan apa yang kuinginkan. Hingga tak lama kemudian ia datang. Seperti biasa yang kulihat pertama kali adalah sesuatu di lehernya. Tidak ada tali kamera, itu berarti ia sungguh tidak membawa kamera. Kemudian duduk, tak lupa untuk tersenyum.

"Terima kasih sudah datang," kataku membuka suara. Ia tersenyum hangat lalu membalas, "Aku tidak membawa kamera dan ponsel, sesuai keinginanmu. Jika tidak percaya, kau bisa menggeledahku." Aku menggeleng cepat. Aku percaya apa yang dia katakan, jadi untuk apa aku menggeledahnya?

"Aku sudah memesan steak, mari makan bersama!" kataku dengan tangan yang siap untuk memotong daging. Taehyung tampak gembira, ia mengangkat kedua tangan bersama dua alat untuk menghabiskan makanan tersebut. Kami berdua menyantap dengan lahap. Tentu saja, kami sedang lapar.

"Omong-omong, aku mendapat tawaran pekerjaan!"

Aku melirik ketika Taehyung mengungkap hal itu. Dia tidak pernah menceritakan tentang ini. "Sejak kapan? Tawaran apa?" Aku bertanya, sekedar melepas penasaran. Ia menghentikan acara makan, tersenyum dengan gembira—dan membalas, "Seseorang datang ke Galeri, dia menghampiri dan mengajakku untuk bekerja. Aku diberikan kontrak kerja menjadi seorang fotografer khusus untuk modelnya. Namun, pekerjaan itu tidak membuatku menetap di Korea. Maksudnya, aku akan sering bepergian karena pekerjaan itu."

Ya Tuhan, apa maksudnya? Mengapa mendadak sekali?

"Ah, begitu …. " Taehyung mengangguk, lalu melanjutkan makan dengan tenang. Sangat berbeda dengan aku yang tampak ragu, seperti tidak rela jika Taehyung harus banyak bepergian karena pekerjaan tersebut.

"Taehyung-ah, mulai kapan kontrak kerja itu berjalan? Berapa tahun?" Aku bertanya lagi. "Eum … mungkin lusa aku akan mulai bekerja. Kontraknya dua tahun, penuh!" jawabnya dengan semangat. Jadi, yang dimaksud penuh adalah tanpa libur. Ya, itu yang terjadi. Maka, bersiaplah untukku yang akan mengalami rindu berat padanya.

"Aku senang kau mendapat pekerjaan baru. Jadi, kau bisa semakin mengembangkan bakat senimu. Tapi, kau tidak hanya akan memotret model itu, 'kan? Maksudku, kau akan tetap mengabadikan objek lain seperti biasanya?"

P O T R E T - TAMAT✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang