Prolog

177 20 19
                                    

"Hidup ini memang tidak adil.
Jadi, biasakanlah dirimu untuk semua kejutan yang tak terduga."

~o0o~


Senja.
Momen yang disukai oleh seorang gadis sempurna yang sangat berharga bagiku. Sayangnya, dia tidak lagi berada disisiku. Tepatnya dia telah meninggalkan ku lebih dulu.

Kecewa, marah. Dua kata yang menggambarkan isi hatiku saat ini. Aku seperti kehilangan tujuan hidup.

Karena tujuan hidupku sudah pergi.

Aku sangat frustasi dan terpuruk. Bahkan, orang-orang terdekat ku pun, ikut frustasi. Mereka menyerah. Mereka tidak tahu lagi bagaimana caranya untuk menghibur ku.

Aku sendiri juga tidak tahu, cara untuk bahagia.

Semenjak dia pergi meninggalkan ku, sifat ku menjadi berubah. Lebih pendiam, dingin, tidak perduli. Intinya semuanya telah berubah.

Ialah gadis yang sangat berharga bagiku. Ialah yang kelak akan menjadi pendamping hidup ku. Aku masih mengingat, dimana dia mengucapkan janji nya.

"Aku janji, aku nggak akan ninggalin kamu." Ucap nya. Lalu tersenyum. "Aku janji, kita akan selalu bersama. You promise too?"

Aku tersenyum, "I promise," ucapku diakhiri kekehan.

Janji itu tidak akan pernah aku lupakan. Tapi, kamu malah mengingkari janji itu. Aku sangat kecewa.

Aku tetap berusaha tegar.

Aku merindukan mu. Sangat. Semua sifat mu yang sangat membuat ku gemas. Rengekkan mu, rayuan mu, dan juga, senyuman manis milikmu.

Aku menghela nafas. Aku sangat merindukan mu.

Bolehkah aku egois?

Biarkan lah aku egois. Hanya karena dia aku menjadi seperti ini. Seperti orang gila!

Aku mengacak-acak kembali rambutku. Biarlah orang-orang menatapku aneh. Sepertinya memang aku sudah gila.

Tak terasa sudah setengah jam aku merenungkan dirimu.

Bahkan, sunset pun sudah selesai. Aku berharap kamu melihatnya. Aku tau kamu memang tidak akan ada lagi disini. Tapi aku yakin, kamu sedang berada disisiku dan mendengarkan ucapanku.

I hope, you heard what i say, batinku lirih.

Seperti nya sudah cukup aku berada disini. Air mata ku hampir saja jatuh. Aku mulai beranjak pergi dari tempat favorit kita.

Sunset yang kulihat tadi, mulai tergantikan oleh bulan dan ditemani oleh beribu bintang. Seperti aku dan Dara.

~o0o~
.
.
.


My first story.
I hope u enjoy it, guys!
Don't forget to give me a one vote, and any comments!

-12 Oktober 2019-


ContritioTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang