Ini hari pertama nadine kembali kesekolah, nadine sudah siap dengan pakaian sekolahnua, dan hanya menunggu james untuk menjempunya.
"Lama sekali" Gerutu nadine.
"Yasudah kamu bareng paman saja, mungkin james tidak masuk sekolah" Ucap ridwan yang akan berangkat.
"Masa sih, tadi dia kirim pesan dia mau jemput nadz" Ucap nadine cemberut.
"Yasudahlah nad ikut pamanmi saja" Ucap diana.
"Tapi mah" Seru nadine kesal
"Ayo nad" Ajak ridwan yang sudah membawa tasnya.
"Yasudahlah" Pasrah nadine dan membawa tasnya, dan duluan naik mobil.
"Ka.." Sapa riana pada diana yang baru turun dadi tangga.
"Hm?" Jawab diana yang sedang membereskan sofa.
"Aku mau bilang sesuatu tentang nadine saat kecelakaan itu" Ucap riana pada diana.
"Baiklah ada apa?"Tanya diana heran dan duduk di sofa bersama riana.
"Emm, sebaiknya kita menunggu ka wijaya" Ucap riana.
"Baiklah"
***
Sesampai di sekolah mata nadine terus menyisir area sekolah berharap bertemu dengan james.
"Nadz" teriak seseorang dari kejauhan, dan nadine berbalik terdapat james yang sedang berlarian dari gerbang sekolah.
'Hosh Hosh' Suara deru napas james tak beraturan, keringat bercucuran dan james menunduk kecapean.
"James, kenapa?"Tanya nadine heran.
"Tadi...aku...ke... rumah..kamu"Ucap james terbata bata karna nafasnya belum stabil.
"Terus kenapa kamu lari? Tadi aku nunggu kamu tapi kamu ga dateng mulu."Tanya nadine kesal. Dan jamespun menormalkan nafasnya.
"Aku kesana emang lari nadz, aku tadi di anter mamah sampe sekolah dan aku lari kerumah kamu"Jelas james.
"What? Apa apaan? Terus kenapa kamu ga telpon apake biar aku ngerti posisi kamu dan jarak kerumah akutu lumayan jauh james" Cerocos nadine.
"Hpku mati,dan karna aku ga mau kamu marah ya aku jalan kaki aja kerumah kamu pas di pertengahan mau kerumah kamu aku liat mobil pak kepala sekolah dan didalamnya ada kamu" Ucap james kikuk.
"Ya terus kenapa kamu ga bawa mobil?" Tanya nadine, belum sempat james menjawab.
Tringg.... Bel masuk sekolah berbunyi
"Yaudah james kamu masuk kelas nanti kamu di hukum kalo sampe telat, biar kita lanjut lagi nanti" Lerai nadine.
"Baiklah bye nad"Ucap james dan meninggalkan nadine, dan nadinepun memasuki kelasnya.
***
Saat jam istirahat nadine menunggu james di kantin tapi sudah 20menit james belum juga dateng, nadine khawatir dengan james lalu nadine membeli roti dan air mineral untuk james.
Nadine menuju kelas james, disana james sedang tertidur dengan tangan terlipat dan kepala miring. Nadine tersenyum melihatmu lalu duduk disamping james.
KAMU SEDANG MEMBACA
What Is Love.?
FanfictionBukan penulis yang amatir masih newbie Seorang pria yang trauma akan cinta dan tak ingin mengetahui atau merasakan sebuah cinta lagi karna perpisahan yang amat sakit. Dan seorang wanita yang penasaran dengan sebuah cinta yang sebenarnya yang sangat...
