Namamu, Senyummu dan Suaramu

46 4 0
                                    

Namamu tetap masih yang terindah untuk ku dengar.

Senyummu masih bersemayam dalam imajinasiku.

Dan suaramu masih teringat jelas dalam sukmaku.

Namun ragamu, telah hilang dari kehidupanku.

Langkahmu yang semakin jauh, membuatku menyudahi perjalanan ini.

Bagiku kamu ciptaan tuhan yang memberikan keindahan dalam hidupku.

Kamu manusia yang ku bangga-banggakan pada dunia.

Aku tidak pernah peduli orang lain mau bilangku bodoh.

Bagiku cinta tumbuh bukan dengan "Karena".

Apa harus selalu ada alasan bagiku untuk mencintaimu?

Tanpa kau sadari cinta hadir tanpa kau undang dalam hidupmu.

Aku juga tidak pernah menyalahkanmu kenapa kamu pergi?

Aku tahu, bahwa ini adalah kesalahan diriku.

Jelas-jelas diawal kamu sudah mengusirku dan aku masih saja berkeras kepala, menutup telinga seakan tidak mau dengar dengan kenyataan.

Namun, aku tetap berterima kasih karena tuhan telah mempertemukan kita didunia ini.

-Orion bea

Akara LembayungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang