Ini sebuah cerita tentang seseorang yang pernah hadir dalam hidupku, seseorang yang sempat menetap dalam hidupku. Aku tidak akan menyebut namanya, aku hanya berharap dia membaca ini, membaca tulisanku tentangnya. Ini bukan puisi, ini tulisan yang memang sengaja kutulis dan ku publish agar dia membacanya agar dia tahu.
Sejujurnya aku sayang sama dia, aku khawatir tentang dia, aku tidak tega meninggalkan dia disaat sulit. Aku memang kecewa sama sikap dia yang seakan tidak pernah menganggapku ada dalam hidupnya, aku mencoba untuk memahami jalan pikirannya dalam persoal kehidupan. Entah aku yang terlalu menuntut atau memang dia yang tidak ingin aku terlibat dalam kehidupannya. Aku selalu mencoba untuk selalu ada buat dia dan aku selalu mencoba untuk memahami apa yang dia rasakan.
Aku benar-benar sayang padanya, aku hanya takut kehilangan dia, aku yang begitu cemburu pada orang-orang yang dekat sama dia, aku iri, dan aku merasa seakan bukan siapa-siapa baginya, mungkin aku bukanlah yang utama dalam hidupnya. Aku sadar setiap orang memiliki prioritasnya masing-masing begitupun aku.
Untuk kamu, apabila membaca tulisan ini ketahuilah, aku benar-benar sayang padamu, semarah apapun aku, sekecewa apapun aku karena kamu, aku tidak pernah bisa membenci kamu. Mungkin kamu belum nyaman untuk berbagi cerita kepadaku, maaf aku memang masih terlalu kekanakkan dalam menyikapi keadaan.
Sekarang aku pasrah dan mengikhlaskanmu untuk memilih yang terbaik bagimu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Akara Lembayung
PoetryHanya ingin berbagi rasa agar kita saling memahami satu sama lain, bahwa tidak selamanya cinta itu tentang luka ataupun tawa. #puisi #Senja #Rindu #Luka #Kenangan #Cinta #quotes