Part 20

10.8K 310 0
                                    

Gie bingung mau menjawab apa. Tapi lagi-lagi Cindy bertanya...

" Mas Gie, kenapa mas Gie tidak terasa asing buat Cinta? Kenapa Cinta nyaman di samping mas? Kenapa kemarin jantung Cinta langsung berdetak dengan sangat cepat saat mas Gie peluk tubuh Cinta dan bilang bahwa mas Gie merindukan Cinta dan mencintai Cinta? Kalau Cinta bukan pacarnya mas, sebenarnya hubungan kita berdua dulu apa mas?
Apa Cinta adalah abg 20 juta yang mas ceritakan tadi, saat kita berdua ada di dalam mobil? "

" Iya Cinta. "

" Tidak, itu tidak mungkin, mas Gie bo'ong kan sama Cinta? Cinta masih virgin mas. Bahkan selama 5 tahun Cinta di Amerika buat recovery dan kuliah S1, Cinta sama sekali nggak pernah pacaran dan ML dengan pria manapun. "

" Demi tuhan mas nggak bo'ong cinta.

" Tapi buat apa dulu Cinta menjual keperawanan Cinta sama mas seharga 20 juta? Cinta kan sama sekali tidak kekurangan uang. "

" Mas nggak tahu Cinta alasan kamu itu dulu apa. "

" Apa dulu Cinta mencintai mas Gie?"

" Mungkin iya, sebab waktu kita berdua liburan ke Paris untuk merayakan kelulusan SMU kamu, malam hari di bawah Menara Eiffel kamu pernah bilang i love you sama mas. Maaf ya Cinta, waktu itu mas nggak bisa membalas perasaan kamu. Tapi selama 5 tahun ini mas udah menebusnya kok. Hanya kamu selama 5 tahun ini bertahta indah di hati mas Gie. "

" Benarkah? "

" Iya Cinta. "

Gie memegang kedua tangan Cindy dan berkata dengan lembut...

" Cinta, kamu mau nggak mulai hari ini kita berdua membuka lembaran baru kebahagiaan kita berdua seperti dulu? Kalau kamu mau, hari ini kita berdua mulai berpacaran secara resmi, tapi pacarannya secara sehat, no kissing no sex? "

" Iya mas, Cinta mau. "

Gie tersenyum bahagia dan mencium kedua tangan dan kening Cinta dengan lembut dan mesra. Setelah itu Gie langsung pulang ke apartemen nya.
_________________

1 minggu kemudian...

Saat jam makan siang, Gie datang ke kantor Cinta dan langsung berkata...

" Siang Cinta..."

" Siang mas..."

" Cinta, kamu bawa paspor kamu kan? "

" Bawa mas. Memangnya buat apaan sih mas? Mas Gie nggak mungkin tiba-tiba ngajakin Cinta lunch di luar negeri kan? "

" Memang iya kok, siang ini kita berdua lunch di Singapura seperti dulu. "

" Benarkah? Jadi dulu kita berdua suka lunch di Singapura ya mas? "

" Iya, bukan hanya lunch sih tapi dinner juga. Biasanya kita lunch atau dinner di Singapura itu saat hari Sabtu seperti ini, saat kamu udah pulang dari sekolah. Terus lanjut shopping dan check in di hotel. Minggu sore, kita berdua baru balik lagi ke Jakarta, soalnya hari Senin kan kamu harus sekolah dan mas harus kerja. Sekarang ayo kita berdua berangkat ke Singapura? "

" Iya mas. "

Gie dan Cindy pun langsung pergi ke Bandara menuju Singapura. Sesampainya di Singapura, Gie langsung mengajak Cindy makan di sebuah restoran mewah dan berkata...

" Cinta, ini restoran favorit kita berdua loh. "

" Benarkah? "

" Iya Cinta. "

" Cinta, mas pesanin makanan favorit yang sering kita berdua makan dulu ya? "

" Iya mas. "

Setelah Gie selesai memesan makanan dan makanannya datang, mereka berdua pun langsung makan saling suap-suapan mesra. Setelah itu mereka berdua shopping dan check in di hotel dengan 2 kamar yang berbeda.


My Client (1-33 End).Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang