☎ Hai mantan, apa kabar?
☎ Siapa ya?
☎ Eh maaf, salah sambung!
Eunsang baru pertama kali
di telepon sama Anak Ayam
yang gagal Move On.
Dongpyo baru pertama kali
salah sambung.
[...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Datanglah ke sekolah pagi-pagi, niscaya tidak akan telat.” — Dongpyo; Pacarnya Eunsang
. . . .
_______
Eunsang memarkirkan sepedanya didepan halaman rumah Junho. Rumah dengan dua lantai dan taman yang gak terlalu besar. Setelah menekan bel rumah, muncul sosok Junho dengan tampang berantakan khas orang belum mandi.
"Semalem kemana lu njir?" tanya Junho sambil membukakan pagar rumahnya.
"Rumah Dongpyo, ngapa?" balas Eunsang santuy.
Junho cuma mengangguk, "Lu langsung pulang atau mo ikutan makan?"
Eunsang naikin alisnya bingung, gak biasanya Junho nawarin makan ke Eunsang, soalnya kan si priki jauh lebih tajir daripada Junho.
"Weits, ada acara apaan nih?" Eunsang balik tanya sambil turun dari motor pinknya Junho. "Lu barusan sunat?"
"Dari dulu anjay!" protes Junho, "Udah masuk ae dah sang, lumayan kan lu bisa makan gratis."
Eunseng tekekeh, batinnya starbuck ae bisa gua beli, ya tapi rejeki mah diambil ae ya kan. Ia pun masuk kerumah Junho, ternyata lumayan rame dengan banyak orang. Papa, mama dan adiknya Junho duduk dimeja makan sambil melambai kepada keduanya.
Eunsang sampe lupa kalo dia habis makan dirumah pacarnya tadi.
Karena imagenya yang anak santun itu, Eunsang salim dulu ke papa mama Junho trus tos sama adeknya Junho. Meja makan keluarga itu lumayan besar, sayang banget isinya cuma 4 orang. Keluarga itu pun makan bareng Eunsang, rasanya akhir-akhir ini Eunsang demen banget ya makan dirumah orang.
"Sang, inget gak hari ini hari apa?" tanya Junho membuka topik.
Eunsang menaikkan alisnya. "Apa?"
"Ultahnya si Yohan."
Mendengar nama itu Eunsang langsung gak nafsu hidup, gak nafsu makan deng maksudnya. Ia meletakan sendok disisi piring dan mengelap mulutnya pakai tisu, makanan di piringnya tinggal setengah.
"Trus ngapain? Dia bikin pesta trus ngundang temen-temen sekelas?" tanya Eunsang.
Junho menggeleng, "Dia cuma ngundang gua sama lu sang."
"Kok gua?"
"Kita kan temennya."
Desahan kasar Eunsang membuat Junho begidik ngeri, ditambah tatapan tajam itu. Rasanya berubah kepribadian gitu, ya padahal masih Eunsang Esah sih, cuma lagi Emosi.
