My Possesive Husband [Junkai X Renjun] {COMPLETE}

第19集

|My Possesive Husband [Renjun X Karry] 💖|
🔎 Original Story From Aninaji_16 🔍
📝Remake By JisungDevian 📝

Baby Renjun's POV !!!

Aku terus mengalami mual sekitar dua hari setelah kami tiba di Prancis. Dan Junkai agak protektif dan mengkhawatirkanku.

"Kurasa kau harus ke dokter, sayang," katanya dan aku menggerutu sambil mengusap handuk. Mengambil sikat gigi dari rak dan mulai menyikat gigi untuk membuat rasa busuk di mulutku agar menghilang.

"Tidak, aku baik-baik saja", kataku, mengeluarkan pasta gigi dan membilas mulutku dengan air. Aku memberinya senyum meyakinkan melalui cermin.

Dia menghela nafas, "Baiklah", dia memelukku dari belakang dan mencium leherku, "Apa kau siap untuk kencan kita?" Aku tersenyum dan menganggukkan kepalaku, aku tanpa sengaja memukul dahinya.

Dia mendesis dan tertawa, mengusap dahinya dengan tangannya, aku terkesiap. "Oh astaga. Sayang, aku minta maaf. Aku tidak bermaksud memukulmu", dia tertawa, "Tidak apa-apa", aku cemberut.

"Boleh aku lihat ?" Dia mengangguk dan menarik tangannya, ada tonjolan merah di dahinya. Oh tidak, itu semua salahku bahwa dia memiliki benjolan merah jelek di kepalanya.

Aku merasa bibirku bergetar dan mataku berair, "Maafkan aku", aku terisak, Junkai menatapku dengan matanya yang melebar, "Hei, sayang", dia meletakkan tangannya di pundakku, "Sayang, tidak apa-apa. Kau bisa menciumnya dan akan lebih baik dalam waktu singkat ", katanya lembut.

Aku cegukan, "Bisakah ciumanku membuatnya lebih baik?" Aku bertanya, dengan nada seperti anak kecil, dia tersenyum dan mengangguk, "Sekarang beri ciuman boo boo", dia menunjuk bibir merahnya. Aku terkikik dan berjinjit, dia membungkuk dan aku mencium bibir merahnya.

"Wow! Aku merasa lebih baik sekarang!" Dia berseru, aku terkikik, "Benarkah?" Aku bertanya, dia mengangguk, "Uhuh. Tentu saja aku akan menjadi lebih baik, karena aku mendapat ciuman dari istriku tercinta!"

💖Karry X Renjun💖

Kami berjalan beriringan ke pusat perbelanjaan. Kami berjalan di dalam toko yang penuh dengan pakaian dan sepatus Untuk pasangan.

Kami berjalan menuju lorong yang penuh dengan sweater lucu, aku mengambil sweter merah muda pastel berukuran kecil dengan baby blue ukuran besar. Kedua sweater itu memiliki desain yang serasi, aku menunjukkannya pada Junkai, dia tersenyum.

"Apa kau mau membeli itu?" Aku mengangguk, "Oke", dia mengambil sweater dan menaruhnya di keranjang. Aku mengambil tangannya yang bebas dan menyeretnya ke bagian sepatu, dia tertawa, "Pelan-pelan, sayang".