🌼
🌼
🌼
Kae PovHujan rintik-rintik sedari pagi terus tak berhenti ini rasanya seperti mengundang banyak orang untuk kembali bersembunyi di balik selimutnya.
Begitu pun dengan gue yang masih setia rebahan diatas ranjang sambil selimutan.
Nikmat mana lagi yang kau dusta kan disaat-saat seperti ini kawan-kawan.
Sehabis subuh tadi tiba-tiba hujan rintik-rintik terus menguyur tempat ini dan belum berhenti sejak tadi. Padahal, sekarang jam sudah menunjukkan pukul 07.45.
Kak Eza yang baru masuk kembali ke kamar dengan membawa segelas coklat panas dan kopi langsung menuju ke sofa kesayangannya bersama dengan ditemani laptop tercinta.
Bau coklatnya itu loh menggoda banget, tapi sayang gue lagi males bangun dari ranjang.
Kak Eza meletakkan coklat panas gue disamping laptopnya sedangkan dia sedang menikmati menyeruput kopi ditangannya.
"Minum dulu coklat panasnya biar ga kedinginan" sahutnya
"Taruh di sini kak.. aku mager bangun dari kasur masa"
Seketika gue dapet pelototan tajam dari dia.
"Please.. aku kan lagi ga enak body tau kak ini juga masih hari ketiga loh, sakit tau! Ayo kita tukeran badan kalo Kak Eza ga percaya sama aku"
"Iya percaya iya"
"Iya dong harus percaya" pinta gue sembari cengengesan
"Abis minum langsung packing gih sana, nanti malam kan kita pulang" sahutnya selesai menyesap kopinya
"Ntar aja ah siangan kak, enak tau begini anget"
"Sini saya angetin"
"Ye... modus mulu heran, dah sono kerja yang bener biar kita bisa punya jet pribadi kaya Raffi Ahmad"
"Kamu mau?"
"Mau lah.. siapa juga yang nolak kalo ditawarin begituan" sahut gue sembari masih asik menyeruput coklatnya
"Ok.. akan saya usahakan"
"Asik.. mau dibeliin jet pribadi" pinta gue dengan sedikit meledek
"Iya nanti kamu saya suruh jaga lilin" pintanya meledek balik
"Ga gitu bambang, masa malah diajak ngepet sih!! ah ada-ada aja dia mah"
"Makanya sabar.. nanti saya usahakan bisa kebeli itu" pintanya dengan senyuman penuh makna
"Pokoknya kalo kita punya jet pribadi harus sering main ke bali fiks"
"Iyaa.. sabar yaa"
"Ah ga sabar jadinya" pinta gue histeris sendiri ngebayangin beneran punya jet pribadi
KAMU SEDANG MEMBACA
The Sweet Perfections
Любовные романыTuhan.. tolong bangunkan aku dari mimpi aneh yang melelahkan ini, sejak kapan takdir ku bisa berubah begitu cepat hanya karena laki-laki itu datang ke rumah ku? ini semua pasti mimpi, mustahil sekali garis takdir ku menjadi seorang istri bisa secepa...