PART 2 our time

1K 53 1
                                    


"Akhirnya hari ini aku bisa bertemu dengan sungjae oppa". Sooyoung merasa senang hari ini Setelah 1 bulan tak bertatap muka menahan rindu yang cukup menyiksanya. selama ini mereka secara diam-diam bertemu. Terkadang Joy menemui Sungjae di apartemennya atau mereka bertemu di rumah orang tua joy. Semua keluarganya tahu mereka sedang menjalin hubungan.

Hari ini Sooyoung akan menemuinya di apartemen Sungjae. Sooyoung langsung menuju ke apartemen Sungjae dengan menggunakan taxi.

Kebetulan siang ini mereka berdua tak mempunyai jadwal apapun.
Setelah naik taksi selama 30 menit akhirnya gadis itu sampai dikawasan apartemen elit tersebut.

CEKLEK

"oppa aku sangat merindukanmu". Segera keduanya saling memeluk dengan erat.

"sooyoung-ah lepaskan ada bibi didalam". Sungjae oppa segera melepas pelukanku. Otomatis aku langsung memanyunkan bibirku sungjae oppa mencubit pipiku gemas.

"Bibi annyeonghaseyo, lama tidak bertemu". Ucap Sooyoung sopan begitu ia melihat ibu Sungjae yang sedang menyiapkan sesuatu di dapur.

"Kau semakin cantik saja nak, bibi sudah menyiapkan makan malam untuk kalian berdua". Ya itu adalah bibi Han. Asisten rumah tangga Sungjae. Memang beliau tak setiap hari datang. Hanya saat Sungjae membutuhkannya saja.

"Sayang kau mau minum apa? ". Tanya Sungjae pada Sooyoung yang sedang sibuk menata piring di meja makan.

"Terserah oppa saja".

"Baiklah jus strawberry special untukmu sayang". Sooyoung hanya menyautnya dengan senyuman melihat tingkah Sungjae yang menurutnya menggemaskan.

Setelah 1 jam mereka menikmati makan malam dan mengobrol bersama.

"Oppa peluk aku".Ucap Joy manja.dengan segera Sungjae menghamburkan tubuhnya untuk memeluk gadisnya.

"sooyoung-ah Oppa sangat merindukanmu".

"Aku juga Oppa". Sooyoung melepaskan pelukannya, keduanya saling menatap.

"Oppa kau terlihat kurus, lihatlah pipimu semakin tirus".

"Benarkah? bukankah itu bagus".

"Tidak, kau harus banyak makan.oppa tak boleh terlihat kurus ". Dan 'cup' tiba-tiba Sungjae memotong perkataan Sooyoung dengan mengecup bibirnya singkat. L

"Yak Yook sungjae kau menggodaku ha? Keduanya tertawa dan kembali berpelukan erat.

"oppa kau lelah? Pasti oppa lelah dengan persiapan comeback dan syuting".

"Tidak masalah meskipun lelah oppa senang karena sekarang oppa sudah bertemu denganmu". Sungjae  mencubit pipi gadisnya dan membelainya lembut.

Keduanya saling memandang dan membelai satu sama lain. Mata hitam legam itu menatap mata coklat karamel sayu didepannya. Keduanya semakin mendekatkan wajahnya hingga dirasakan hembusan nafas hangat menerpah wajah keduanya. aroma peach dari liptint joy tercium dihidung mancung sungjae dan itu sangat menggodanya.

'Cup' kecupan lembut mendarat di bibir sooyoung. Diperhatikan wajah cantik gadisnya yang bersemu merah. Sooyoung memejamkan matanya dan segera sungjae melanjutkan ciumannya dengan mengulum lembut bibir sooyoung yang terasa manis. Sooyoung membalas lembut ciuman Sungjae, bibir tebal dan panas lelaki itu membuatnya terlena. Ciuman ini semakin lama semakin panas, dirasakan lidah sungjae sudah menerobos masuk ke dalam mulut sooyoung.

Keduanya semakin mengeratkan pelukannya. Tangan Sungjae meraih pinggang sooyoung yg ramping dan sexi. Sooyoung segera mengalungkan lengannya di leher Sungjae.

Merasakan sentuhan tangan sooyoung yg lembut di lehernya membuat gairah lelakinya muncul. Tanpa disadarinya, tangannya bergerak secara natural menuju payudara sooyoung yang tertutup kemejanya. Tiba-tiba tangan sooyoung menahan tangan sungjae dan iapun melepas ciumannya.

"Oppa". Sooyoung menatap sungjae dengan rasa bersalah karena secara tak langsung ia merusak moment romantis itu. Memang selama mereka menjalin kasih yang mereka lakukan tak lebih dari berciuman dan saling memeluk. karena Sungjae menjunjung tinggi kehormatan gadisnya. Tapi ntah kenapa saat ini ia tak bisa menahan hawa nafsunya. Selama 2 tahun ini dengan mati-matian ia selalu menahan untuk tidak menyentuh seorang joy yang seantreo korea juga tau kalau dia memiliki bentuk tubuh yang sangat sexy dan sangat menggoda.

"Maaf, aku tak bermaksud seperti itu. kau terlalu menggoda, aigo uri sooyoung yang dulu ku kenal sangat imut sekarang semakin sexy saja. Kau mau menyiksa oppa ha? ". Ucap Sungjae dengan bercanda pada sooyoung sambil mencubit hidungnya.

"Sekarangpun aku masih tetap imut". Balasnya sambil merebahkan kepalanya didada bidang Sungjae sambil memegang erat jemarinya.

"Sooyoung-ah, kau tahu meskipun tidak melakukan apapun asal berdua bersama seperti ini, itu membuatku bahagia".

"Benarkah ? Oh iya aku ingin mendengarkan lagu barumu oppa, bolehkan?".

"Tentu saja. dengan hormat aku persilahkan kau mendengarnya meskipun belum dirilis. itu karena kau gadisku". Sungjae menyalahkan dvd dan memutarkan lagu baru groupnya.

"Wah oppa lagunya bagus sekali, lirik dan melodinya daebak. Hyunsik oppa memang hebat". Puji sooyoung.

"Ya! kenapa kau memuji hyunsik hyung? Kau tahu Dia terinspari dari kisah cintaku harusnya kau memujiku". Sungjae mengerucutkan bibirnya sebal mendengar gadis itu memuji hyungnya.

"Tetap yang terhebat hanyalah Yook Sungjae tidak ada yang bisa menandingi kehebatannya".

See you

Only One For MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang