07

1.7K 164 12
                                    

∞∞

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

∞∞

Kiming
|Ji
|Taeho di rs y.
|Kalo mw jemput k sini aja

Jiho menerima pesan itu setengah jam yang lalu. Saat ia masih berada di kantor sang suami.

"ekhem...ekhem"-taeho melempar senyum saat sadar kedatangan Jaehyun.

Jaehyun tidak membalas senyuman sang anak, ia malah memicingkan matanya, menatap penuh selidik ke arah Taeho "udah papa bilangin berapa kali?" tanya nya.

Taeho yang masih duduk di sofa ruang kerja Mingyu, kembali cengengesan lucu. Tanpa mau menjawab, Taeho berikan benda pipih yang tadi di tangannya pada Jaehyun. Hehe kan memang begitu, Jaehyun paling anti lihat Taeho main hp. Katanya, takut kecanduan.

Jaehyun usap pucuk kepala sang anak "pintar"

Jiho yang sedari tadi diam di belakang Jaehyun, tersenyum hangat. Jaehyun dan Taeho ini kenapa menggemaskan sekali sih?pikirnya. Jiho ikut duduk di samping Taeho, tanpa basa-basi wanita cantik itu bawa tubuh kecil sang anak ke dalam dekapnya "mama rindu tae" bisiknya.

Ya iya.
Bagaimana tidak. Sedari pagi Jiho belum melihat pangeran kecilnya. Jelas ia rindu.
Padahal itu hanya beberapa jam,tapi rindu Jiho langsung menjadi. Bagaimana ceritanya kalau berhari-hari? Hufftt... Jiho rasa ia tak akan bisa menjalani hari. Selain Jaehyun, vitamin Jiho itu Taeho.

"tae juga rindu mama"

"tadi pagi kenapa ninggalin mama,hm? Perginya juga ga pamit dulu sama mama" Jiho berujar sambil memasang wajah sedihnya. Bibir merah mudanya bahkan melengkung ke bawah.

Sekilas Taeho kecup kilat bibir Jiho. "om papa ga bolehin. . ."

Alis Jiho terangkat heran, omong-omong soal Mingyu, kenapa Jiho tidak melihat batang hidungnya di ruangan ini?kemana dia?berani sekali meninggalkan Taeho seorang diri.

"...kata om papa mama sama papa lagi bikinin Tae adek. Jadi Tae enggak boleh ganggu" lanjut Taeho dengan ekspresi teduh khas miliknya.

Jaehyun langsung tersedak ludah mendengar penuturan sang anak. Jiho mengulum bibirnya, mendadak bersemu. Rasanya aneh saat mendengar kalimat ambigu itu di tuturkan Taeho. Mingyu ini benar-benar membawa pengaruh buruk, Jiho harus menceramahi nya nanti.

"Ekhem..ekhem... Omong-omong om papa kemana?" Jaehyun berusaha mengalihkan pembicaraan. Dan untungnya kali ini berhasil teralihkan. Taeho menjawab dengan cemberut "om papa lagi nemuin calon Tante mama nya Tae"

Taeho beralih duduk ke dalam pangkuan Jaehyun "masa calon Tante mama nya Tae, kak Arin pa. Kan kak Arin temennya Tae"

Jaehyun menaikkan alisnya, jadi juga si kiming gebet Arin, pikirnya.

"Tae udah makan?" tanya Jiho yang sudah berdiri, terlihat sedang menelusuri pajangan-pajangan foto yang ada di dinding gitu.

Taeho mengangguk "udah. Tadi sama kakek"

[✓]PANGPANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang