12

1.5K 151 17
                                    

∞∞

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

∞∞

"tae enggak mau lagi tidur di rumah kakek Jung" seru Taeho di sela-sela makan siang mereka.

Jaehyun yang memang duduk di samping sang anak lekas menatap "kenapa?"

"kakek ga bisa nyanyi. Suaranya jelek, Tae ga suka. Kapan-kapan Kalo papa ga bisa jemput Tae, suruh bunda Eunha aja. Tae lebih suka tidur sama bunda, suara bunda bagus" cerocos si kecil

Jiho mengulum senyum, lucu sekali sih anaknya ini.

"tae ada bilang sama kakek?"

"apanya?"

"kalo suara kakek jelek"

Taeho diam sebentar, tak lama si kecil melukis satu senyumam lebar. Ia memang melakukan itu tadi pagi, dan tuan Jung langsung membual panjang lebar. Katanya dulu kakek anak band, katanya sekarang itu efek karna sudah tua, dan bilang kalau nyonya Jung jatuh cinta ya gara-gara suara kakek. Taeho mah anak pintar, ia tau kakeknya bohong.

Pertanyaannya kenapa Jaehyun dan Eunha bisa nyanyi? Bakatnya turunan siapa? Haha..

"anak pintar" Jaehyun tarik hidung Taeho gemas "lain kali papa titipin Tae ke ompapa aja ya" lanjutnya sengaja menggoda.

"ompapa berisik kalo tidur Tae ga mau" kesal Taeho.

Jaehyun tergelak. Ya iya berisik, Mingyu kan ngorok kalo tidur.

"udah. Jangan ngeghibahin ompapa, lanjut makan sayang" titah Jiho dengan nada lembut khusus untuk Taeho dong.

Taeho mengangguk.

"kamu juga makan yang banyak" Jiho letakkan sepotong daging ke piring Jaehyun. Jaehyun menerima dengan senyuman dan kembali makan. Maka, hening yang tercipta berjalan cukup lama. Mereka bertiga sibuk mengunyah makan siang masing-masing. Melakukan itu sampai akhir, sampai dimana mereka bertiga sama-sama kenyang.

"nah, sekarang baru boleh lanjut cerita lagi" seru Jiho.

Ia mengelap mulut Taeho dan Jaehyun bergantian.

"kalo misalnya aku ngajak kamu ke pesta ulangtahun rekan bisnis aku, kamu mau ga,Ji" Taeho keduluan sang papa, kembali mengatup mulutnya yang terbuka.

"winwin-"

"tolonglah Ji. Masa aku selalu pergi sama winwin sih? Aku mau pamerin kamu sekali-kali. Kamu kan ga pernah temenin aku ke acara-acara begituan, buat kali ini aku mohon" Jaehyun memelas.

Wajah tampan yang berusaha bertingkah imut itu menggelitik ulu hati Jiho "baiklah kapan"

"apanya?"

[✓]PANGPANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang