"Aliii."
"kenapa sayang?" tanya Ali sambil memperbaiki kerah bajunya di depan cermin.
"kamu beneran mau ke Bekasi?" tanya Prilly sambil duduk di pinggiran ranjang.
"iya beneran masa bohongan sih, ada-ada aja kamu nih." sahut Ali sambil terkikik geli atas pertanyaan Prilly. Ali kemudian mengambil pomade dan menyapukan di seluruh helai rambutnya di lanjutkan dengan menyisir rambutnya.
"kamu serius mau ninggalin aku, kalau aku butuh apa-apa gimana?" tanya Prilly membuat Ali menggeleng, pasti hanya akal-akalan Prilly saja agar Ali tidak jadi pergi. Ini bukan pertama kalinya ketika akan pergi Prilly bersikap seperti ini.
"aku kan lagi hamil masa iya kamu tinggalin aku sih." ucap Prilly sambil menatap suaminya dengan tatapan sulit diartikan.
Ali menghela nafas, suka enggak tega kalau Prilly bersikap seperti itu, namun ia harus tetap pergi sesuai perjanjian kontrak dan juga bentuk tanggung jawab Ali sebagai artis yang sudah di booking oleh acara nasional.
"kamu ikut aku aja deh kalau gitu, tapi kamu nanti ke rumah yang di Bekasi aja, loksyutnya gak jauh dari rumah sana kok." ucap Ali pada akhirnya, karena beneran deh rasanya tidak tega meninggalkan Prilly di Jakarta di rumah hanya bersama pembantu.
"beneran?" tanya Prilly dengan mata yang berbinar memastikan omongan Ali apakah benar. Ali mengangguk pasti sebagai jawaban.
"yeay akhirnya ikut kamu juga, terimakasih Ayah Ayi, bunda sayang Ayah." Ucap Prilly sambil memeluk Ali. Sumber ternyaman yang pernah ia milikki.
"Ayah lebih sayang Bunda Piyi." sahut Ali sambil mengelus punggung istrinya itu.
"yaudah siap-siap gih setengah jam lagi berangkat." ucap Ali
"enggak mau ganti baju ribet, pakai ini aja enggak apa-apa kan? Cuma di mobil kok enggak ada yang liat selain kamu ini." sahut Prilly yang hanya memakai daster khusus ibu hamil.
"hmm iya juga sih, biar gini juga kamu tetap cantik kok." ucap Ali kemudian terkekeh di balas semburat merah yang muncul di pipi Prilly.
♥♥♥
"Ngapain sih kamu?" tanya Ali kepada Prilly yang duduk di jok sebelah kemudi.
"lagi nyiapin kamera buat aku jawab QnA hehehe, udah lama gak buat. Tadi di IG aku barusan posting QnA" ucap Prilly sambil mengutak-atik kamera miliknya.
"mau bikin video sekarang?" tanya Ali saat mobilnya berhenti karena lampu lalu lintas bewarna merah.
"iya he, kapan lagi ada waktu bikin video bareng kamu kek gini sambil jawab pertanyaan fans-fans kita." ucap Prilly kemudian memasang kameranya di atas dashboard mobil dan mengarahkan kamera agar bisa menyorot dirinya dengan Ali.
"Jadi ingat moment 4 tahun ya lalu, waktu kita masih sahabatan aku rela-relain dari Bekasi jemput kamu ke tanggerang terus ngevlog bareng di mobil." ucap Ali kemudian kembali menjalankan mobilnya karena lampu lalu lintas kembali bewarna hijau.
"duh jadi flashback ya, udah ah intro dulu." Ucap Prilly kemudian bersiap-siap mengatur timer video.
"Hallo Prillvers ketemu lagi di channel aku, kali ini aku di temanin sama seorang calon ayah alias suami aku sendiri yaitu Aliando Syarief."
"Hai Prillvers." sapa Ali sambil fokus menyetir mobil.
"video kali ini aku dan suami aku bakal jawab pertanyaan dari kalian aku pilihnya random aja ya." ucap Prilly sambil memegang handponenya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pernikahan Perjanjian (ON GOING)
FanfictionMenikah agar sama-sama naik daun di dalamnya penuh kepalsuan dan gimik semata. Sama-sama tidak saling cinta namun berani melangkah kejenjang pernikahan dengan membangun ikatan suci. Hanya karena nama mereka berdua selalu diperbincangkan menjadi pasa...