Bab 8

5.8K 345 14
                                    

Hari ini Ali melakukan Konferensi pers di depan semua awak media walau tanpa Prilly, karena Prilly masih dirawat di rumah sakit.

"Assalamu'alaikum wr wb, tujuan saya mengundang rekan media semua untuk mengkonfirmasi tentang isu-isu  saya bersama Prilly yang selama ini beredar." Ali berucap di hadapan para awak media. Di sampingnya ada tante Yolanda selaku manager Ali dan juga Mamah Resti.

"Jadi Ali apakah benar kamu dan Prilly itu sudah menikah?" Tanya salah satu wartawan.

"Benar, kami sudah menikah empat bulan yang lalu." sahut Ali

"Lalu kenapa kalian memutuskan untuk menikah diam-diam? Apa karena Prilly hamil di luar nikah?"

"untuk isu Prilly hamil di luar nikah itu tidak benar, karena Prilly hamil setelah pernikahan kami berumur dua bulan." Sahut Ali lantang dan tegas.

"Lalu apa alasan kalian untuk menikah diam-diam?"

"untuk itu saya tidak bisa memberitahu, yang jelas sekarang kami sudah menikah  sah secara hukum dan agama. Dan ini bukti buku nikah dan surat keterangan menikah kami." Ucap Ali kemudian di bantu dengan managernya menunjukkan bukti buku nikahnya dan surat keterangan menikah.

"Bisa di lihat kami menikah 4 bulan lalu." Ali menunjukkan tanggal pernikahan.

"Ali apa benar sekarang Prilly sedang dirawat di rumah sakit karena pasca keguguran."

"saya rasa hal itu tidak layak untuk di angkat menjadi berita, saya memohon maaf untuk pertanyaan itu saya tidak bisa angkat bicara, biarkan waktu yang menjawab." sahut Ali, karena mengungkap tentang kehamilan Prilly sama saja memancing kesedihan bagi Prilly. Ali tahu pasti sekarang Prilly menonton konferensi pers ini yang di tayangkan live.

"lalu bagaimana dengan isu orang ketiga di antara kalian yang katanya itu salah satu penyebab Prilly masuk rumah sakit?"

"Maaf pertanyaan itu tidak bisa saya konfirmasi karena menggangu privasi kami. Mohon maaf pertanyaan yang lain saja." Sahut Ali tidak ingin menjawab pertanyaan yang sensitif itu.

"Tante Resti bagaimana rasanya punya menantu seperti Prilly?"

"Alhamdulillah bahagia, karena memang sebelum Ali dan Prilly menikah, Prillynya juga sudah sangat dekat dengan saya. Yang pasti seneng juga sih ya karena Prilly itu menantu idaman saya banget, sudah cocok banget sama saya. Kita selalu satu pemikiran." Sahut Mamah Resti mengeluarkan ungkapan bahagiannya memiliki menantu seperti Prilly sekaligus memberi kode kepada Ali jika Prillylah yang di inginkah Mamah Resti untuk tetap jadi menantu.

"terus harapan tante untuk Ali dan Prilly kedepannya apa?"

"Harapan saya sih Ali dan Prilly selalu bersama sampai kakek nenek. Terutama Ali sih yang pekerjaannya di dunia hiburan harus tau batasan juga kalau berteman sama rekan artis yang lain dan juga pintar-pintar jaga hati." Ucap Mamah Resti sangat menyindir Ali, sedangkan Ali hanya bisa bungkam.

"Mungkin cukup sekian konferensi pers nya jika ada salah kata mohon maaf, dan setelah ada ini jangan ada lagi publik yang berasumsi negatif kepada saya terutama Prilly." Konferensi pers pun ditutup, para awak media satu persatu bubar

♥♥♥

Saat ini Prilly sedang terduduk di ranjang rumah sakit sambil menonton televisi yang menampilkan acara live konferensi pers. Prilly hanya tersenyum miring memperhatikan Ali di layar kaca. Ini lah yang memang jadi rencana awal mereka, bikin geger satu tanah air sampai-sampai banyak wartawan dan paparazi yang terus menguntit mereka. Pihak stastiun swasta berlomba-lomba mengerahkan para crewnya untuk melakukan interview eklusif kepada Ali maupun Prilly.

Pernikahan Perjanjian (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang