1

4.9K 237 48
                                    

" Aku tidak bisa melanjutkan hubungan ini. "

" Wae ? "

" Apa kau sudah tidak memiliki akal sehat ? "

" Mwo ? "

" Kau berkencan dengan yeoja lain ! "

" Sudah berapa kali aku katakan padamu, jika aku tidak memiliki hubungan apapun dengan yeoja-yeoja itu. "

" Aku tidak bisa. Aku ingin berpisah denganmu. "

Masa lalu itu selalu menghantui ku, meskipun itu semua sudah terjadi sejak lima tahun lalu, semua karena profesiku sebagai seorang pilot di Korean Air yang selalu berada dibayang-bayang perselingkuhan dengan para pramugari. Tapi aku sudah melupakan yeoja America - Korea itu dan melanjutkan hidupku.

" Oppa, kajja. Semua penumpang sudah menuju gate. "

" Ne, Yeri-ya. "

Yeoja ini baru berusia dua puluh tahun dan sudah bekerja untuk Korean Air beberapa bulan, bisa dibilang dia adalah yeoja termuda di maskapai ini.

" Hyung! "

" Ye. "

Namja ini adalah co-pilot yang cukup sering mengudara bersamaku, dia cukup terkenal di publik Korea karena memiliki usia yang muda namun karir yang cemerlang, tapi sayangnya tak banyak pramugari yang terlihat dekat dengannya dibandingkan denganku.

" Yoong, hari ini mengudara kemana kita ? "

" Kau bercanda. Apa kau belum membaca listnya ? "

" Ani, aku sudah membaca hanya aku ingin memastikan saja padamu. "

" Kita akan ke Bangkok, Hyung. "

" Hmm. "

Aku melihat list penumpang yang ada di pesawat sambil menyalakan mesin pesawat.

" Wae ? Apa kau teringat sesuatu ? "

" . . . . "

" Namja yang menjadi alasan Tiffany bercerai denganmu ? "

" Berpisah ?! Karena alasan yang tidak jelas itu ? "

" . . . "

" Cih, aku yakin jika bukan itu alasanmu ingin berpisah denganku. "

" Apa maksudmu ? "

" Pasti namja Thailand itu kan yang membuatmu seperti ini ? "

" Tae! "

" WAE ?! Mengapa kau marah ? "

" . . . "

" Baiklah jika itu maumu, aku akan mengembalikanmu pada ayahmu hari ini juga. "

" . . . "

" Semoga aku tidak melihatmu dalam keadaan buruk suatu saat nanti. "

Aku menghela nafas ku dan meletakan list daftar penumpang. Aku masih ingat saat aku menunggunya selesai reunian di sekolahnya, yeoja itu berjalan keluar gerbang bersama seorang namja yang tak asing untukku.

" Oppa. "

" Hmm, Irene ? "

" Semua penumpang sudah masuk. "

" Ne, kita akan segera berangkat. "

Yeoja itu menutup pintu kokpit dan mata Yoona tertuju pada ku sekarang.

" Wae ? "

" Kapan kau akan menjalin hubungan yang serius dengan yeoja itu ? "

" Mwo ? "

ME vs MY EXTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang