1. PERTEMUAN

143 18 3
                                    

Pertemuan yang tidak terduga dan akhir yang tidak bisa diduga-duga.

Namanya Renata Queen Pamela. Renata, itulah panggilannya. Dia adalah seorang gadis 16 tahun yang memiliki hobby traveling di selingi dengan kebiasaannya memotret gambar dari bidikan kamera kesayangannya.

Renata sudah duduk di bangku SMA kelas 10 IPA A. Kegemarannya memotret hal menarik dimana pun dia berada membawa dia akhirnya mengikuti ekstrakulikuler fotografi.

Sejak kecil Renata tinggal bersama dengan mama-nya. Helena. Sejauh yang Renata tahu, kedua orang tua nya berpisah karna sudah tidak ada lagi kecocokan diantara mereka. Dan alasan lain nya yang membuat Renata tidak mampu memaafkan papa-nya hingga saat ini.

Helena sangat menyayangi Renata, sesibuk apapun aktifitasnya diluar sana, Helena akan menyempatkan waktu untuk anak semata wayang nya.

Kini, di lorong sekolah yang sudah cukup ramai oleh murid lainnya. Renata terus menelusuri pandangannya sambil tersenyum kepada siapapun yang menyapanya.

"RENATAA"

Mendengar namanya di panggil suara yang sangat dia kenal, Renata memutuskan untuk menghentikan langkahnya dan tersenyum menatap orang itu.

Ya, Satu lagi yang tertinggal. Gabriella Zea. Sahabatnya. Cewek periang namun jutek di saat-saat tertentu. Gadis itulah yang memanggil Renata dengan suara keras nya.

"Lo baru nyampe, Re?" tanya Zea ketika sudah berdiri di hadapan Renata

"Iya gue baru sampe. Ini mau ke kelas."

"Kantin dulu yukk....!" rajuk Zea dengan puppies eyes handalannya.

"Ini masih pagi banget kali kalo mau ke kantin" balas Renata sambil menggelengkan kepalanya heran

"Ayoo dong Reee ini gue laper bangett bener dehh. Gue tuh belum sempet sarapan tadi dirumahh.. Ayooo!" rengek Zea sambil menarik pelan tangan Renata agar ikut dengannya

Renata menghela nafasnya lalu tersenyum, "Yaudah ayok dari pada lo mewek kek begini kasian gue." ucap Renata lalu menarik lengan Zea yang merengek itu pelan

Ada-ada saja kelakuan sahabatnya itu, pikir Renata.

Proses belajar mengajar sudah dimulai dari 10 menit yang lalu. Kelas tampak tenang karna yang mengajar termasuk kedalam salah satu jajaran guru killer di SMA Kenjara.

Namun suara ketukan pintu membuat fokus murid terpecah dan serentak menoleh kearah pintu kelas yang sudah terbuka dan menampilkan sosok guru muda dan cantik telah memasuki kelas.

"Pagi anak-anak. Disini ibu akan memperkenalkan teman baru kalian di kelas 10 IPA A. Silahkan masuk." ucap guru cantik itu setelah meminta waktu kepada guru yang mengajar.

Murid kelas yang mendengar akan kedatangan murid baru pun langsung berbisik dan menunggu seseorang itu muncul ke hadapan mereka.

Kecuali Renata tentunya. Gadis itu sibuk dengan pikirannya sendiri.

"Silahkan perkenalkan diri kamu." titah guru cantik itu setelah murid baru tersebut masuk.

Re-Na(TA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang