i'll treat you like a prince if you treat me like a princess too.
________________________Diruangan bernuansa putih yang dipenuhi dengan segala jenis bau obat, dengan telaten Naufal menjaga Keysha yang sudah mulai sadar dari kritisnya. Semenjak sadarnya Keysha, Naufal tidak pulang dan memutuskan untuk tidur di rumah sakit. Seperti pagi ini, dokter baru saja masuk memeriksa keadaan Keysha dan kembali meninggalkan mereka berdua diruangan.
"Fal,"
Naufal yang sedang menggenggam tangan Keysha dengan tatapan lurus ke wajah Keysha pun menggumam pelan sambil mengusap tangan gadis itu, "Apa? "
Keysha tersenyum tipis, "Kamu gak sekolah? Ini udah jam berapa? "
Naufal menggeleng pelan sambil terus mengusap tangan Keysha, "Mau jagain kamu disini. "
"No, kamu harus sekolah. Aku udah gapapa. "
"Jangan larang aku, Caa. Kamu tau? Sampe detik ini rasa bersalah aku sama kamu masih besar banget. Jadi izinin aku buat tetep jagain kamu disini. " jelas Naufal penuh harap
Keysha memalingkan wajahnya ke depan lalu menghembuskan nafas nya. Bayangan ketika Naufal datang kerumahnya entah untuk apa, tapi justru memilih untuk segera pergi setelah mendapat telfon dari Dinda untuk minta jemputan. Dari sana Keysha sadar akan satu hal yang belum dia sadari sebelumnya.
Naufal lebih bisa menghargai keberadaan Dinda di banding dengan dirinya. Sakit. Tapi Keysha berusaha memahaminya.
Sekelebat pertengkaran mereka kembali hadir dalam pikiran Keysha. Satu ucapan yang sudah terekam jelas dalam ingatannya. Naufal berkata bahwa dia sudah muak dengan sikap Keysha yang kekanakan. Miris. Tapi itulah kebenaran nya. Lalu untuk apa Naufal berada disini? Untuk apa Naufal kembali lagi padanya? Untuk apa Naufal meminta maaf hanya untuk mengikat Keysha lebih lama setelah pertengkaran hebat mereka. Dan untuk apa Naufal menjaga nya seperti ini? Semuanya terasa sulit. Tapi apa yang harus Keysha lakukan sekarang?
"Caa? Kenapa diem? " suara Naufal membuyarkan lamunan panjang Keysha.
Keysha menatap sayu Naufal, "Gapapa, Fal. "
"Biarin aku jaga kamu disini ya? " tanya Naufal lagi
"Bentar lagi Kejora kesini, Fal. " imbuh Keysha yang membuat hening sesaat. Naufal mengangguk lalu menundukkan kepalanya sekilas dan kembali menatap Keysha.
"Gapapa. Aku bakal tetep disini. " balas Naufal dengan suara pelan
"Bakal bahaya, Fal. Nanti kalo Kejora tau hubungan kita gimana? " ucap Keysha pelan
Naufal menggeleng, "Gapapa, kalo emang pada akhirnya mereka tau kamu itu pacar aku, gak masalah, Caa. Kamu gak perlu khawatirin itu lagi. "
Keysha terdiam mendengar ucapan Naufal.
"Hei, udah. Gak usah dipikirin ya? " ucap Naufal sambil mengusap pipi Keysha yang menampilkan kecemasan
"Iya, Fal. "
Naufal memperbaiki posisi duduknya, "Sekarang aku mau nanya sama kamu. "
"Tentang apa? "
"Kejadian kemarin. Gimana ceritanya kamu bisa dibawa sama THE MARVEL? " tanya Naufal
Mendengar itu Keysha menatap gamang kearah depan. Memang ada hal yang terjadi sebelum dirinya dibawa pergi oleh THE MARVEL. Itu bermula saat Keysha mengetahui Naufal lebih memilih menjemput Dinda ketimbang Naufal menemuinya dan menjelaskan hubungan nya dan Dinda. Keysha yang pergi menyetir mobil sendiri terpaksa mengikuti Naufal yang menuju ke tempat Dinda berada. Entah apa yang ada dipikiran Keysha. Namun dia tetap mengikuti Naufal. Singkat cerita. Sesampainya di gerbang sekolah, Keysha bertemu THE MARVEL yang langsung membawanya pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Re-Na(TA)
Novela JuvenilPertemuan yang tidak terduga dan akhir yang tidak bisa di duga-duga Foto Right ® 2021 create by Lovely