《3》

30 9 1
                                    

Sekitar beberapa meter lagi mobilnya akan sampai didepan rumah Kina. " Makasih ya Yo. Udah susah susah nganterin Aku pulang." Ucap Kina.

" Hemm sama sama. Lain kali Aku boleh main kesini nggak?" Tanyanya sambil melihat rumah Kina.

" Silakan aja " jawab Kina lalu membuka pintu mobil.

" Eh tunguuu!!. Kamu diem disitu dulu!" Perintah Zio, lalu Ia keluar sambil membawa payung.

" Yuk turun " ucapnya. Zio mengantarakan Kina sampai pintu teras.

" makasih sekali lagi ya" ucap Kina.

" Iya. Emm terus HP kamu yang ilang itu gimana?" Tanyanya sambil meletakkan payungnya.

" Masih belum ketemu sih. " ucap kina.

Zio mengambil sesuatu dari dalam saku celananya. Benda itu adalah sebuah HP yang menurut Kina sangat mahal sangat bagus sangat wow deh pokoknya.

Ia mengotak atiknya sebentar lalu memberikan HP itu pada Kina.
" Nih buat kamu!" Ucapnya yang membuat Kina kaget.

" Hah beneran?. Jangan deh" ucap Kina tak enak. Pasti HP itu harganya sangat mahal.

" Aku kasih ini buat kamu. Semua foto dan akun media sosial dan sebagainya udah Aku hapus semua. Dan disitu udah Aku isi sama no Aku yang baru" ucapnya sambil memberikan HP itu di tangan Kina.

" Tapi Yo.." ucap Kina merasa tidak enak. Zio menatapnya dalam.

Zio memutar bola matanya lalu mendekatkan wajahnya ketelinga Kina. " Aku serius Kina...dan Aku mau kamu terima HP ini karena Aku pengen kamu.................." ucapnya berbisik yang membuat Kina bingung dengan perkataannnya yang aneh.

Kina menatap Zio seolah meminta penjelasan atas perkataannya tadi. " Ok Aku pulang dulu ya. Jangan kebanyakan makan cabe!" Ucap Zio lalu pergi menuju mobilnya.

Sudah dua kali Zio bilang jangan kebanyakan makan cabe ke Kina. Maksudnya apa coba?.

" Ini cara gunainnya gimana ya?" Gumam Kina saat melihat HP pemberian Zio.

Kina mencoba membuka satu persatu aplikasi didalamnya. Kosong. Berat sekali matanya untuk melihat dunia.

Kriinggg

Suara alarm memecah kesunyian pagi ini. Hari ini Kina tak ada jadwal kegiatan. Pengumuman diterima atau tidaknya Ia di SMA 1 JS masih besok. Mungkin Dia akan berdiam diri saja dirumah. Cuacanya juga mendung.

Dretttt

Ada panggilan masuk dari Zio.
" Hallo" ucap Kina sambil berjalan keteras rumah.

" Kin?" Ucap Zio.

" Iya. Ada apa?" Tanyanya.

" Enggak sih. Cuma mau nelpon kamu aja. Hari ini ada acara nggak?"

" Ada sih. Hari ini Aku mau dirumah aja"

" ya berarti nggak ada acarakan?"

" Ya acaranya tu itu"

" Ya udah. Emm kamu mau ikut aku nggak?"

" Enggak deh!"

" Yah ayo dong ikutan. Acaranya seru lho!"

" enggak!, Aku lagi mager." Ucap Kina lalu duduk dikursi teras.

" Ikut ya. Aku jemput deh"

" Ngeyel banget sih." Kina menutup telponnya. Sejak kapan Zio jadi bawel kayak gini. Biasanya ngomong cuma sepanjang rambut alis.

Kina masuk kerumahnya. Papanya sudah pergi dari subuh karena akan mengantarkan paket yang jaraknya lumayan jauh. " Laper nih. Mau sarapan apa ya?" Ucapnya lalu berjalan kedapur. Dilihat lihat dan dicari cari ternyata hanya ada beras dan telur.

I Found a Love for me Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang