.
.
.
" Pa!!. Bangun pa!!" Kina mengguncang tubuh Papanya yang tergeletak disofa.
Ada pisau tergeletak bebas di samping tubuh papanya itu. " Papa!!!. Bangun pa!!!" Kina mulai memukuli papanya. Saking takutnya jika harus kehilangan papanya itu.
Kina mulai menangis terisak isak. Dia bahkan tidak menyadari kalau ditubuh Papanya tak ada luka taupun bekas tusukan.
" Udah pulang?" Suara parau Papanya mengagetkan Kina.
" Pa..papa masih hidup?" Tanyanya sambil menghapus air mata dan ingusnya.
" Iya. Memangnya kamu kira papa udah meninggal?" Ucapnya lalu bangkit dari tidurnya.
" Iya lah. Orang di bangunin nggak bangun bangun!" Kesal Kina.
" Maaf ya..tadi papa ketiduran. Soalnya capek banget"
" lha terus ada pisau di situ buat apaan?"
" Oh itu. Tadinya papa mau belah semangka buat kamu. Tapi kamu belum pulang. Papa tungguin kamu sampai ketiduran disini. Kamu mau semangkanya?" Jelas papanya.
Kina menghela napas lega. Walaupun sering kesel dan marah sama papanya, tapi Kina sangat menyayanginya.
" Mau banget pa" ucap Kina lembut. Papanya tersenyum penuh bahagia.
Harun bergegas mengambil semangka dan pisau itu lalu membelahnya. " Lihat, semangkanya sangat merah. Pasti rasanya manis banget." Ucap Papanya girang.
Kina memandangi wajah papanya yang nampak sangat bahagia. Diusianya yang hampir setengah abad itu, Kina belum bisa memberikan kebahagiaan untuk papanya. Hampir saja air matanya lolos sebelum Papanya menyodorkan semangka yang harum nan segar didepan wajahnya. " Ayo dimakan. Ini sangat segar" ucap papanya.
" Iya pa." Ucap Kina lalu menerima semangka itu. Rasanya sangat manis dan segar. Betapa bahagianya seorang lelaki ini hanya dengan sebuah semangka. Benar kata orang, bahagia itu sederhana.
Monday
" Pagi Kin" sapa teman sekelasnya.
" Pagi." Jawab Kina singkat .
Hari ini Kina berangkat sekolah agak siangan, soalnya hari ini Kina dapet jatah piket kelas. Sengaja sih.Biar nanti kalo sampe kelas udah di piketin semua, hehe.
" Pagi tuan putri.." ucap Gibran.
" Pagi...pangeran...KODOK!!!" ucap Kina lalu berjalan duduk di kursinya.
" pagi kin" sapa Rosa. Teman sebangkunya.
" pagi juga" jawab kina ramah.
" Tumben pada baik sama gue. Biasanya kan engga" ucap Kina.
" emm mereka bukannya baik sama lo, tapiii..... lo nggak baca grub kelas semalem?" Tanya Rosa.
" Engga. Emang ada apaan sih?"
" lo baca aja deh sendiri" ucap Rosa dengan ekspresi gelisah.
Kina segera mengambil HP nya. Sejak kejadian malam itu sampai sekarang Kina belum online. Sekali online, WA masuk. Bejibun....
100
200
500
1000
1000+++
" Gilaaa. Pada bahas apaan nih. Rame amat!!" Ucap Kina. Ia mulai membacanya dari awal.
1 menit
5 menit
10 menit
Gubraakk ( kina menggebrak meja )
KAMU SEDANG MEMBACA
I Found a Love for me
Fiksi Remaja" Tak ingin menjadi yang orang bilang karena ini, adalah diriku. Saya bebas mengekspresikan diri saya selama itu tidak melanggar peraturan. Belum tentu yang dibilang orang itu dapat memberikan kebaikan untuk Saya. " - Kina Shyafira - Hidayah yang se...
