|| Jangan Ditiru! ||

35 20 28
                                    

Kata ayah, jangan sekali-kali mendekati benda berasap itu.

Bahaya, katanya.

Namun, larangan itu pula yang membuatku teramat penasaran.

Bagaimana rasanya? Seberbahaya apa? 

Pernah sekali ingin mencoba. Namun, ayah memergokiku saat benda itu hampir menyentuh bibir dengan terapit di sela-sela jari.

Setelahnya aku dimarahi habis-habisan.

Kapan bisa mencoba tanpa ketahuan ayah?

Harmoni DeadlineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang